Penadatangan prasasti oleh Kapolda Papua Barat, Irjen Pol.Dr.Tornagogo Sihombing, S.Ik,M.Si (Foto: David/klikpapua)
WAISAI,KLIKPAPUA.com—Kapolda Papua Barat Irjen Pol.Dr. Tornagogo Sihombing, S.ik, M.Si, meminta Satpolair Polres Raja Ampat tingkatkan pengawasan di laut Raja Ampat, karena merupakan daerah pariwisata.
Hal ini disampaikan Kapolda saat peresmian kantor Satpolair, rumah dinas Satpolair, kantor Polsubsektor Ayau, rumah dinas Polsubsektor Ayau, yang bertempat di Jalan Bandara, Waisai, Raja Ampat, Kamis (3/6/2021).
Dikatakan, dengan diresmikan kantor tersebut diharapkan kinerja Satpolair lebih ditingkatkan dalam menjaga laut Raja Ampat. Selain itu, meski dimasa pandemi covid-19 dirinya mewaliki Pimpinan Kepolisian Republik Indonesia untuk menandatangani batu prasasti sebagai tanda dioperasikan bangunan tersebut. “Meski pandemi Covid-19 kita tetap melaksanakan penandatanganan prasasti beberapa bangunan dinas di Polres Raja Ampat yang telah selesai proses pembangunannya, ” terang Kapolda
Selaku Kapolda ia diamanatkan oleh petinggi Polri untuk menyampaikan penghargaan kepada seluruh masyarakat di Papua Barat, lebih khusus di Raja Ampat, atas partisipasi dan kontribusi menghidupkan kantibmas yang baik di daerah ini. “Saya pada hari ini telah menerima amanat dari pimpinan Polri untuk menyampaikan rasa hormat kepada masyarakat Provinsi Papua Barat, khususnya masyarakat Kabupaten Raja Ampat yang menjaga situasi kantibmas dan kondusif, ” tuturnya
Tidak hanya itu, sebagai pimpinan kepolisian di Papua barat dirinya berpesan kepada Pemerintah Kabupaten Raja Ampat untuk selalu melibatkan pihak kepolisian dalam mengawal setiap proses pembanguan yang merupakan inti dari setiap proses. “Saya berpesan kepada bapak bupati dan wakil bupati untuk selalu melibatkan forkopimda di dalam proses-proses pembangunan, karena itu intinya, ” pintahnya.
Sembari menambahkan, Kepolisian selalu hadir untuk mengawal setiap proses pembangunan, baik itu lewat APBD maupun dana Otsus. Untuk itu, bangunan yang baru diresmikan harus dirawat dengan penuh rasa tanggung jawab. “Karena kita semua tau bahwa sumber anggaran itu merupakan dana APBd dan Dana Otsus yang perlu di kawal oleh kepolisian, sehingga dana ini terkawal dengan baik. Karena ini merupakan uang rakyat, oleh karenanya kita perlu merawatnya dengan penuh rasa tanggung jawab, ” tutupnya.
Hadir pada peresmian tersebut, Kapolres Raja Ampat, Dandim 1805 Raja Ampat, Wakil Bupati Raja Ampat, Ketua DPRD Kabupaten Raja Ampat serta tamu undangan. (djw)
