MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM–Gubernur Papua Barat, Domingus Mandacan meminta Papua dan Papua Barat untuk melaporkan kerusakan dan kerugian yang terjadi pasca rusuh, beberapa waktu lalu.
“Presiden minta supaya di data, diinvetarisir dan bisa disampaikan,” kata Gubernur dihadapan wartawan, Minggu (1/9/2019) malam.
Kepada OPD terkait diminta dapat mendata kerusakan-kerusakan yang terjadi. “Seperti ada kios yang dibakar, ada penjarahan dan lain sebagainya. Kita data dulu, baru kita kirim ke Menteri Sosial,” akunya.
Presiden juga kata gubernur, sudah menggelar rapat kabinet. “Yang jelas bapak presiden sudah sampaikan untuk mendata kerusakan-kerusakan fasilitas publik, fasilitas pemerintah, itu didata untuk dilaporkan. Kita harapkan laporan sesuai data yang kita laporkan, bisa didukung dari lembaga dan kementrian terkait,” harapnya.
Karena apabila dibebankan semua ke pemerintah daerah, kata gubernur, tak akan mampu. Karena untuk membangun kembali kantor DPR Papua Barat, MRP Papua Barat dan Lembaga Pemasyarakatan (LP) di Kota Sorong butuh dana yang tidak sedikit.
“Ditaksir mungkin sekitar 300 miliar. Sedangkan di tahun 2020 kita sudah programkan dan seterusnya 2021 ada bantuan-bantuan masyarakat, yaitu bantuan-bantuan keagamaan, bantuan lembaga pendidikan, bantuan sosial kemasyarakatan, nelayan dan lain sebagainya,” kata gubernur.(bm)
