Pembangunan Terminal Tipe-C, Pemda Pegaf Siapkan Lahan 2 Hektar

0
Lokasi Pembangunan Terminal Tipe C di Kampung Snomeba, Distrik Anggi
PEGAF,KLIKPAPUA.COM– Untuk membangun terminal tipe-C di Kabupaten Pegunungan Arfak, pemerintah setempat telah menyiapkan lahan seluas 2 hektar. Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pegaf, Agus Ones Muid, Jum’at (24/1/2020).
Seperti diketahui, pada tahun 2020, Pemerintah Provinsi Papua barat akan membangun terminal tipe-C di daerah dengan julukan negeri di atas awan Papua ini.
Pemerintah Provinsi Papua barat akan bertugas untuk membangun terminal tersebut secara bertahap. Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Pegaf akan menyediakan lahan sesuai dengan kebutuhan pembangunan terminal.
 Agus yang ditemui di Distrik Anggi mengatakan, pihaknya telah mendapatkan surat penunjukan lokasi dari bupati Kabupaten Pegaf.
Sesuai dengan surat tersebut, Agus mengungkapkan pembangunan terminal tipe-C akan dibangun di atas lahan seluas 2 hektar, yang terletak di Kampung Snomeba (samping pasar tradisional) di Distrik Anggi.
“Surat penunjukan sudah ditandatangani dan kami (dishub) sudah menerimanya dari Bupati Pegaf. Surat ini akan saya bawa kepada Dishub Papua Barat untuk melakukan persiapan-persiapan selanjutnya,” ungkap Agus.
Terkait pembebasan lahan, Agus mengungkapkan, tidak ada masalah dengan pemilik hak ulayat.
Terminal tersebut akan dibangun di atas lahan milik pemerintah setempat. “Pemda Pegaf akan mengganti rugi hampir 200 hektar tanah kepada pemilik hak ulayat. Dan lokasi pembangunan terminal sudah masuk di dalam rencana tersebut. Jadi tidak ada masalah dengan masyarakat pemilik hak ulayat,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Agus mengungkapkan, pembangunan terminal pertama di daerah ini akan mulai dikerjakan pada pertengahan tahun ini. “Pembangunan terminal sangat penting bagi masyarakat Pegaf. Masyarakat yang berlatar belakang sebagai petani akan dimudahkan untuk memasarkan hasil pertaniannya,” pungkasnya. (rsl/bm)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.