PEGAF,KLIKPAPUA.com- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf), Yosak Saroy, meminta dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pegaf dalam rencana pembangunan kantor baru KPU setempat.
Permintaan itu disampaikan Yosak usai meninjau lokasi yang dipersiapkan untuk pembangunan kantor KPU di Kampung Susi, Distrik Pegaf, tepat di belakang gedung DPRK Pegaf.
Menurut Yosak, sejak pemekaran Kabupaten Pegaf hingga tahun 2025, KPU Pegaf belum memiliki kantor definitif dan masih menempati rumah warga yang dikontrak untuk menjalankan aktivitas pelayanan publik dan kepemiluan.
“Sudah lebih dari satu dekade sejak Pegaf dimekarkan, KPU belum memiliki kantor permanen. Karena itu kami sangat berharap dukungan dari Pemkab, DPRK, dan juga Pemprov Papua Barat agar pembangunan kantor ini bisa segera terwujud,” ujar Yosak di Pegaf, Senin (27/10/2025).
Ia menjelaskan, keberadaan kantor yang representatif sangat dibutuhkan untuk mendukung kinerja lembaga penyelenggara pemilu, terutama dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dan peserta pemilu.
“Kami punya keinginan besar agar KPU Pegaf memiliki kantor sendiri, yang layak dan representatif, supaya pelayanan kepada masyarakat bisa lebih baik dan kegiatan kepemiluan dapat berjalan lebih efektif,” katanya.
Yosak menambahkan, peninjauan lokasi tersebut merupakan langkah awal KPU Pegaf dalam mempersiapkan pembangunan kantor baru, sekaligus bentuk komitmen lembaganya untuk memperkuat kelembagaan dan pelayanan publik di daerah itu.
“Kami berharap dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan DPRK, agar proses pembangunan ini bisa segera direalisasikan,” tandasnya. (dra)
