Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan.(Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menyampaikan upacara HUT RI ke -75 tahun ini ada yang berbeda, karena adanya Covid-19, upacaranya dilakukan tidak sama dengan 17 Agustus 2019.
“Itulah kondisi yang kita hadapi saat ini, dimana tadi sudah kita lakukan pengukuhan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kemarin Presiden menggukuhkan tingkat pusat, saat ini kita mengukuhkan Paskibraka tingkap provinsi, dan besok akan di ikuti untuk tingkat kabupaten/ kota,” ujar Dominggus Mandacan saat ditemui usai pengukuhan Paskibraka, Jumat (14/8/2020).
Kata gubernur, untuk pengukuhan hari ini hanya enam orang yang terpilih dan upacaranya tidak seperti biasa. Gubernur hanya menyerahkan bendera, bendera mereka pegang, dan menuju ke tiang bendera untuk dikibarkan.
Dari enam orang tersebut, tiga orang akan menjalani tugas pagi untuk menaikkan bendera dan tiganya lagi pada sore hari untuk penurunan bendera.”Peserta upacara juga dibatasi dalam hal ini yang hadir saat upacara bendera pada tanggal 17 Agustus, nanti hanya Gubernur dan Forkompinda serta pejabat-pejabat tertentu yang sesuai dengan undangan,” ucapnya.
Untuk resepsinya nanti gubernur dan wakil gubernur menggunakan pakaian adat dan diikuti forkompinda dan beberapa tamu undangan saja melalui vidoe visual. “Usai upacara nantinya kita akan menuju ke Lapas Manokwari untuk memberikan remisi kepada tahanan yang berhak menerima remisi di HUT RI yang ke -75,” pungkasnya.(aa)
