Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Papua Barat George Yarangga. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com—Pemberian sembako bagi warga masyarakat yang melakukan vaksinasi merupakan stimulan, agar masyarakat mau datang untuk melakukan vaksinasi. “Karena vaksinasi ini untuk kesehatan masyarakat itu sendiri dan vaksinasi ini juga merupakan syarat untuk perjalanan kalau mau berpergian,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Papua Barat George Yarangga saat ditemui wartawan, Senin (12/7/2021 ). Menurutnya stimulan ini diberikan kepada mereka yang melakukan vaksin sehingga warga diminta datang untuk melakukan vaksin.
George mengatakan Bapok yang disiapkan, di Fanindi sebanyak 500 paket, namun yang terdistribusi sebanyak 230, di Arowi 500 terdistribusi 324, Sanggeng 750 terdistribusi 339, dan untuk di Anggori juga disiapkan 500 paket. “Yang melakukan vaksin banyak, namun bapok ini hanya diberikan kepada warga masyarakat diluar TNI, Polri, karena anggota Polri dan TNI tidak diberikan Bapok, ini hanya diperuntukkan bagi masyarakat saja, ” ungkapnya.
Ditambahkan, Bapok akan disiapkan sesuai arahan Gubernur Papua Barat. “Rabu nanti di Kejaksaan akan dilakukan vaksinasi sehingga kita juga akan siapkan sesuai kebutuhan, ” pungkasnya. (aa)
