MANOKWARI, KLIKPAPUA.com–Berkeliaran saat saat jam belajar mengajar berlangsung, puluhan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) dan SMP terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Manokwari.
Petugas Satpol PP Manokwari memergoki sejumlah pelajar ada yang sedang asyik bermain billiard, juga nongkrong diberbagai sudut pondok-pondok pinang di pinggiran jalan.
KasatPol PP Manokwari Yusuf Kayukatui mencatat, ada sekitar 21 pelajar dari sejumlah sekolah yang diangkut Satpol PP saat operasi tersebut.
“Kalau untuk pelajar SMK 2 di perumahan KPR dan tempat bilyard, untuk pelajar SMP kebanyakan di samping pondok-pondok pinang di sepanjang jalan menuju SMA 1 dan SMK 3,” katanya kepada awak media melalui sambungan telepon, Jumat (9/9/2022
“Setelah diamankan, pelajar dikembalikan ke masing-masing sekolah. Razia palajar yang berkeliaran di jam belajar dilakukan sejak 5 September,” lanjutnya.
Yusuf mengatakan, kebanyakan pelajar yang diamankan didominasi oleh pelajar SMA, diantaranya sedang asik bermain billiard.
Langkah tersebut, kata dia, sebagai tindaklanjut adanya keluhan dari warga terkait pelajar yang mangkir di jam sekolah.
Penetiban pelajar di jam sekolah, harus didukung oleh Peraturan daerah tentang penertiban pelajar di jam belajar.
“Meski belum didukung Perda, kegiatan ini atas inisiatif Satpol PP, saat ini masih menggunakan dasar Perda nomor 3 tahun 2021 tentang ketertiban dan ketentraman. Kita harus awasi generasi muda agar tidak terjerumus kepada hal-hal negatif,” bebernya
Menindaklanjuti hal itu, dia akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat dan Kabupaten untuk bersama melakukan Pentertiban.
Yusuf menerangkan, selain melakukan tindakan penertiban pelajar, Satpol PP juga turut membantu menertibkan lalu lintas di depan sekolah terutama di SMP 1 dan SMP 2 yang sering terjadi kemacetan. (dra)