Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema didampingi Ketua Persit KCK XVIII/Kasuari, Ny. Alin Gabriel Lema melepas ikan lele dan ikan nila di Rindam XVIII/Kasuari. (Foto: Andi/klikpapua)
MANSEL,KLIKPAPUA.com–Pangdam XVIII/ Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos melakukan kunjungan kerja ke Markas Kodim 1808 Manokwari Selatan dan Rindam XVIII Kasuari di Momiwaren, Jumat (18/2/2022). Dalam kunjungan itu, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema didampingi Ketua Persit KCK XVIII/Kasuari, Ny. Alin Gabriel Lema bersama sejumlah pejabat utama Kodam.
Saat kunjungan Pangdam XVIII/Kasuari bertatap muka sekaligus silaturahmi bersama forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama di daerah itu. Di Makodim 1808 Mansel, Pangdam melakukan penanaman pohon Alpokat Makabu dan pohon Jeruk Santang oleh Ny. Alin Gabriel Lema serta dilanjutkan pelepasan budidaya ikan lele dan ikan nila.
Usai melakukan kunjungan di Makodim 1808 Mansel, rombongan Pangdam melanjutkan kunjungan ke Rindam XVIII Kasuari. Dalam perjalanan dari Makodim menuju Rindam XVIII/ Kasuari Pangdam sempatkan berbelanja buah-buahan di pondok jualan Mama-Mama Papua di Ransiki.
Sesampai di Rindam Kasuari, Pangdam di sambut tarian adat Papua. Di aula Mako Rindam, Danrindam XVIII Kasuari Kolonel Infanteri Surya Wibawa memaparkan situasi dan kondisi di Rindam. “Dengan harapan, kiranya pemaparan kami menjadi pertimbangan pimpinan dalam menentukan kebijakan selanjutnya,” ujar Danrindam Kolonel Inf. Surya Wibawa.
Pada kesempatan itu, Pangdam memberikan pengarahan kepada sejumlah pejabat teras Rindam XVIII/Kasuari. Dalam arahannya, Pangdam mengaku sudah mendengar situasi dan kondisi di Makorindam. “Secara umum oke, terima kasih. Saya belum bisa berbicara banyak. Tetapi intinya saya sudah bisa mengetahui kondisi di Rindam XVIII/Kasuari, dimana sebentar lagi akan memasuki usia ke 3 pada 28 Februari,” tuturnya.
“Sementara saya hanya bisa mengajak kita berpikir dan melihat kondisi semua penuh dengan keterbatasan. Namun, operasional pendidikan untuk Rindam sudah bergulir. Berarti, kesimpulannya Rindam XVIII/Kasuari sudah stratanya sama dengan Rindam-Rindam lainnya, terlepas baru catam saja, tetapi sudah sama dengan rindam lain,” tambahnya.
Usai memberikan pengarahan, selanjutnya Pangdam melanjutkan penanaman pohon Mangga (Mangifera Indica) dan melanjutkan pengguntingan pita Army Cafe Rindam XVIII Kasuari. Terakhir Pangdam menyempatkan diri bersilaturahmi ke kediaman Ketua MRPB, Maxsi Nelson Ahoren.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema kepada awak media menjelaskan, kunjungannya di Mansel di Satuan Jajaran Kodim 1808 Mansel dan di lembaga pendidikan Rindam XVIII Kasuari untuk memperkenalkan dirinya bersama Ketua Persit KCK XVIII Kasuari Ny. Alin Gabriel Lema.
“Intinya saya harus banyak belajar dan mengetahui situasi di sini. Karena satuan saya banyak, sehingga saya ingin melihat dan memperkenalkan diri sebagai pangdam dan orangtua bagi anak-anak saya, sekaligus mereka bisa melihat bapak dan ibu atau orang tua mereka, sekaligus berdiskusi dengan mereka dan mengetahui kondisi mereka, hal-hal apa bisa kita laksanakan kedepannya,” tutupnya. (eap)
