Operasi Zebra Mansinam Dimulai, Ini Titik yang Diawasi

0
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Dir Lantas Polda Papua Barat melaksanakan pembagian masker, stiker dan brosur bagi pengendara roda dua dan roda empat di Manokwari, Senin (26/10/2020). Kegiatan ini mengawali digelarnya Operasi Zebra Mansinam 2020 yang akan berlangsung 14 hari kedepan. 100 masker terbagi di perempatan Haji Bauw-Wosi dan Lampu Merah Sanggeng.
Selain itu, juga dilakukan pembagian brosur ajakan menggunakan masker, helm dan selalu mematuhi protokol kesehatan dan tertib lalulintas. Stiker imbauan protokol kesehatan ditempelkan di setiap kendaraan. “Selama 14 hari, mulai hari ini tanggal 26 Oktober sampai 8 November kita akan laksanakan operasi khusus mandiri kewilayahan dengan sendi Operasi Zebra Mansinam 2020,” jelas Dir Lantas Polda Papua Barat, Kombes Pol Raydian Kokrosono, SIK kettika ditemui, Senin (26/10/2020) di perempatan Haji Bauw Wosi. Operasi ini dilakukan serentak wilayah Polda Papua Barat.
Operasi ini akan mengingatkan protokol kesehatan secara  persuasive dan humanis dengan cara berpindah – pindah, 40 % preemtif, 40 % preventif dan 20 % represif dan penindakan hukum dengan tematik. “Yaitu kita pilih beberapa pelanggaran yang sering terjadi di tengah-tengah masyarakat, di antaranya penggunaan helm, pengendara dibawah umur, dan mengendarai kendaraan yang dipengaruhi miras. Ini yang kita imbau, kita juga mengimbau masyarakat terkait protokol kesehatan,” ujar Raydian.
Lanjut Raydian, langkah operasi dilakukan secara persuasive, selektif prioritas dari persuasif sampai ke penilangan. “Jadi diimbau masyarakat tertib berlalu lintas,  tertib juga untuk protokol kesehatan,  karena Covid-19 di Papua Barat ada peningkatan, sehingga perlu kesadaran dari masyarakat memakai masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan,” katanya.
Selama operasi Zebra Mansinam, lanjut Dir Lantas, Polda dan jajarannya akan meningkatkan petugas lalu lintas di pusat-pusat keramaian, perempatan atau pertigaan daerah padat lalulintas pada jam sibuk pagi atau jelang pulang kantor. “Jadi selama ini dinamika operasi lalu lintas secara fluktuatif, selama operasi zebra dalam operasi khusus, kita akan tingkatan dan kita juga akan ingatkan polres-polres untuk meningkatkan penempatan petugas menanggapi masukan masyarakat,” jelas Raydian.
Operasi Zebra yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat berlalu lintas dan mengurangi atau meminimalisir permasalahan lalu lintas, salah satunya yaitu mengurai kemacetan, melihat  pelanggaran dan mencegah kecelakaan. Lanjut Raydian, selama operasi zebra ini Polda Papua Barat melibatkan 20-50 personil lalu lintas,  binmas dan provos, dan untuk polres masing-masing. Hal sama dilakukan Polda Papua Barat.(aa)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.