MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Manokwari menggelar Focus Group Discussion (FGD) tentang Standar Pelayanan Publik dan Pembinaan Statistik Sektoral pada, Jumat (23/5/2025) di kantor BPS Manokwari.
FGD ini sebagai bagian dari upaya mendorong pemanfaatan data yang akurat dalam mendukung pengambilan kebijakan publik di daerah.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Peraturan Menteri PANRB No. 15 Tahun 2024 tentang Pedoman Standar Pelayanan, yang menekankan pentingnya evaluasi dan perbaikan berkelanjutan terhadap standar pelayanan publik.
Selain itu, FGD ini juga mendukung pelaksanaan Peraturan Presiden No. 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, yang menugaskan BPS sebagai pembina data dalam penyelenggaraan statistik sektoral.
Kepala BPS Kabupaten Manokwari, Melianus Yosep Wamafma, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi ruang kolaboratif untuk memperkuat kapasitas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mengelola dan memanfaatkan data statistik secara mandiri.
“Data yang baik menjadi landasan utama dalam setiap pengambilan keputusan publik. Melalui FGD ini, kami ingin mendorong OPD untuk lebih mampu mengolah data sektoral sehingga kebijakan yang diambil benar-benar berbasis pada bukti,” ujarnya.
Melianus menambahkan bahwa kolaborasi antarinstansi sangat diperlukan dalam menjaga konsistensi dan validitas data yang dihasilkan.
Data tersebut tidak hanya menjadi indikator capaian pembangunan, tetapi juga dasar yang kuat untuk menyusun program dan intervensi yang tepat sasaran.
Dalam diskusi tersebut, berbagai tantangan teknis dalam pengolahan data, pemanfaatan teknologi informasi, hingga pentingnya keselarasan antar-sumber data juga dibahas secara terbuka.
BPS berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk menyamakan persepsi antar OPD dan memperkuat sinergi dalam pengelolaan data.
“Ke depan, kami mendorong agar OPD tidak hanya menjadi pengguna data, tetapi juga produsen data yang andal. Ini penting untuk mewujudkan sistem statistik yang kuat dan pelayanan publik yang berkualitas di Manokwari,” tambahnya.
Melalui FGD ini, BPS Manokwari menegaskan komitmennya untuk terus membina dan mendampingi OPD dalam upaya penguatan tata kelola data statistik, sejalan dengan semangat Satu Data Indonesia.
FGD ini diakhiri dengan Penandatangan Berita Acara Kesepakatan dan Penandatanganan Maklumat Pelayanan oleh Kepala BPS Kab Manokwari. (dra)