MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) 567 calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua Barat sebagai peserta Pemilihan Legislatif pada pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Jumat (3/11/2023).
DCT tersebut terdiri dari calon legislatif laki laki sebanyak 358 orang. Sementara dari caleg perempuan 202 orang, dari 18 parpol yang tersebar pada 5 Dapil di Provinsi Papua Barat.
Ketua KPU Papua Barat, Paskalis Semunya mengatakan, dari penetapan DTC ada salah satu calon legislatif dari Partai Ummat atas nama Yohanes Rumaseb Dapil 1 DPR Papua Barat belum menyerahkan SK pengunduran diri sebagai Aparat Sipil Negara (ASN).
Dikatakan, sesuai surat edaran KPU RI Nomor RI Nomor 1035 memberikan kesempatan bagi calon dapat melengkapi pengajuan SK pensiun dan SK pengunduran dari ASN. “Paling lambat 3 Desember 2023 mendatang. Alangkah baik lebih cepat bagus, kita harap minggu ini bisa menunjukkan surat SK itu. Segera lengkapi berkas itu, sampai batas waktu ditetapkan tidak dilengkapi, dianggap Tidak Memenuhi Syarat (TMS),” tegasnya. Setelah penetapan DCT, akan dilanjutkan dengan percetakan surat suara.
Ketua Bawaslu Papua Barat, Elias Idie berharap penetapan DCT clear hari ini. Terkait permasalahan tersebut, dia meminta komitmen KPU dan partai tersebut. “Sebelum KPU melakukan proses pengusulan percetakan surat suara. Minggu ini Partai Ummat harus menunjukan bukti surat SK pensiun itu,” ungkapnya.
Menurutnya, mengacu pada aturan Yohanes Rumaseb tidak memenuhi syarat, namun pertimbangan kemanusiaan. “Beliau kondisi sakit, ada azas keadilan. Kami berharap Partai Ummat punya tanggung jawab untuk menyelesaikan. Itu yang paling penting,” pungkasnya.
Total calon Anggota DPR Papua Barat yakni, PKB 35 calon, Gerindra 35 calon, PDIP 35 calon, Golkar 35 calon, Nasdem 35 calon, Partai Buruh 24 calon. Sementara itu Partai Gelora 27 calon,
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 35 calon. Selain itu, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) 20 calon. Selain itu,Partai Hanura. 31 calon, Partai Garuda 23 calon. Partai Amanat Nasional (PAN) 35 calon, partai Bulan Bintang (PBB) 24 calon,
Partai Demokrat 35 calon,Partai Solidaritas Indonesia (PSI) total 35 orang, Partai Persatuan Indonesia (Perindo) calon total 35 calon. Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan total 35 orang, Partai Ummat 33 orang. Untuk Total DCT Papua Barat 567 orang. (ar)