BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Kodim 1806 Teluk Bintuni, mengajak warga nontong bareng (Nobar) film perjuangan dengan judul Janur Kuning, di Kampung Idoor, Distrik Wamesa, Sabtu (10/9/2021) malam.
Kegiatan pemutaran film perjuangan, dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Setiap warg yang datang diberi masker dan di cek suhu tubuhnya. Nampak jug mobil ambulance milik Puskesmas Wamesa ada di lokasi Nobar.
Warga nampak antusias bersama anggota tim satgas TMMD saat mengikuti perjalanan kisah perjuangan prajurit TNI dalam merebut kemerdekaan Indonesia yang terdapat di film Janur Kuning. Pemutaran film berdurasi 180 menit menggunakan layar lebar dan berlangsung di halaman Pos Koramil 1806-04 Wamesa.
Dandim 1806 Teluk Bintuni, Letkol Inf. Kadek Abriawan, melalui Plh. Pasiter, Lettu Inf. Rony Sugiono, mengatakan dalam pelaksanaan Nobar tersebut, Tim Satgas TMMD ke-111 juga menyiapkan kopi dan makanan ringan untuk warga yang datang. “Masyarakat cukup antusias menikmati pemutaran film ini,” kata Lettu Inf Roni Sugiono.
Dikatakannya cuaca di Kampung Idoor pada saat malam pemutaran film sejarah ini, cukup cerah. Pemutaran film perjuangan ini menjadi bagian dari agenda kegiatan non fisik program TMMD ke-111 di Kampung Idoor, yang dilaksanakan diakhir kegiatan.
Film Janur Kuning ini menceritakan tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia dalam meraih kembali kemerdekaannya yang direbut kembali oleh pasukan sekutu. Latar balik yang diambil yaitu di sekitar peristiwa Enam Jam di Yogya. Tokoh-tokoh nyata yang ditampilkan di sini di selangnya yaitu Soeharto, Jenderal Sudirman, dan Amir Murtono. Janur kuning yaitu simbol yang dikenakan para pejuang di lengan sebagai tanda perjuangan kemerdekaan tersebut.
Janur Kuning adalah sebuah film drama perjuangan Indonesia yang diproduksi pada tahun 1979. Film yang disutradarai oleh Alam Rengga Surawidjaja ini dibintangi antara lain oleh Kaharuddin Syah, Deddy Sutomo dan Sutopo H.S. (at)