BINTUNI,KLIKPAPUA.com—Tim Pengawasan dan Evaluasi Staf Teritorial Angkatan Darat (Wasev Sterad) menegaskan agar seluruh kegiatan sasaran fisik, harus dalam keadaan baik dan selesai 100 persen, diakhir pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 111 Kodim 1806 Teluk Bintuni, di Kampung Idoor, Distrik Wamesa.
Pesan ini disampaikan Ketua Tim Wasev Sterad, Kolonel Kav. Siswono, kepada Dandim 1806/Teluk Bintuni, Letkol Inf. Kadek Abriawan, pada saat melaksanakan kunjungan kerja tentang pengawasan dan evaluasi terkait kegiatan TMMD ke 111 di Kampung Idoor, Distrik Wamesa, baru-baru ini.
Kolonel Kav. Siswono, mengatakan pengerjaan TMMD ke 111 agar bisa dilaksanakan tepat waktu. Sehingga pada saat penutupan yakni 14 Juli 2021 mendatang, seluruh kegiatan rampung semuanya.
Dikatakannya salah satu yang perlu perwatan agar pada saat kegiatan TMMD berakhir dalam kondisi baik yakni pembangunan jalan. Badan jalan sepanjang 375 meter lebar 8 meter harus tetap terawat dalam kondisi baik hingga penutupan TMMD. “Saya mengingatkan agar badan jalan yang sudah dibuat dan saat ini kondisinya ada yang rusak karena lalu lalang kendaraan proyek, saya mengharapkan diakhir kegiatan agar diperbaiki kembali. Kita buat jalan menjadi bagus kembali ya,” pesan Kolonel Kav. Siswono, kepada Dandim.
Atas perintah itu, selaku Komandan Satgas TMMD, Letkol Inf. Kadek Abriawan berkomitmen akan menyelesaikan seluruh kegiatan TMMD. Khusus sasaran fisik, siap diselesaikan sebelum penutupan, dengan kondisi baik. “Siap bapak, nanti akan disempurnakan lagi (sasaran fisik jalan) sebelum kami serahkan ke masyarakat,” kata Dandim.
Secara keseluruhan pengerjaan sasaran pokok dan sasaran tambahan yang dikerjakan, meliputi pembangunan rumah masyarakat sebanyak 8 unit, pembuatan saluran air bersih sampai ke rumah – rumah dan pembuatan badan jalan, serta sasaran tambahan yaitu perbaikan ringan sekolah berjalan dengan baik.
Tim Waves, yang dipimpin Kolonel Kav. Siswono, mengaku sangat puas melihat hasil kerja dari Tim Satgas TMMD ke 111 Kodim 1806 Teluk Bintuni ini. Meskipun lokasinya sangat jauh di pedalaman dan akses transportasi sangat sulit, tetapi dalam pengerjaan bisa berjalan dengan baik. (at)
