BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Lulusan Petrotekno Teluk Bintuni angkatan III, yang baru diwisuda pada bulan Juli lalu, mulai menjalani wawancara untuk masuk bekerja di sejumlah perusahaan industri dan migas.
Project Manager P2TIM Yulius Farani, Senin (5/8) mengatakan sebanyak 50 orang dari 96 lulusan Pusat Pelatihan Teknik Industri dan Migas (P2TIM) Kabupaten Teluk Bintuni, yang baru di wisuda pada bulan Juli lalu, mulai melakukan wawancara untuk seleksi masuk perusahaan tempat mereka bekerja.
Dikatakannya, salah satu perusahaan yang berminat merekrut adalah PT Meindo Elang Indah, dan sejumlah perusahaan kontraktor lainnya yang tergabung ke dalam CSTS, sudah mulai melakukan perekrutan dengan mengambil sebanyak 50 orang lulusan P2TIM angkatan III.
“Jadi pada saat mereka lulus, kita undang perusahaan perusahaan,kita berkoordinasi dari pemerintah daerah juga dinas tenaga kerja, koordinasi dengan perusahaan yang ada di Jakarta untuk memberitahukan bahwa ada lulusan kami di Teluk Bintuni, untuk memasarkan tenaga yang sudah kita didik, namun mereka tetap mengikuti ujian selayaknya tes masuk kerja,” kata Yulius melalui sambungan telepon seluler.
Dikatakan dari 50 orang tersebut perusahan membutuhkan, 15 orang skill bidang paipiter, 15 orang riger dan 20 orang bidang scafholder, semuanya akan mulai di mobilisasi ke lapangan pada 10 Agustus mendatang, sementara untuk sisanya sebanyak 46 orang, dijadwalkan akan melakukan wawancara tahap selanjutnya usai Hari Raya Idul Adha, khusus tenaga di bidang Welder dan Electrical.
Perekrutan langsung siswa P2TIM untuk bekerja usai lulus dari pelatihan selama tiga bulan, adalah bentuk komitmen dari Petrotekno bersama pemerintah daerah, yakni bukan hanya mendidik, melainkan juga menyediakan lapangan kerja bagi mereka, dengan tujuan utama memberdayakan putra putri Papua agar bisa berperan dalam dunia kerja yang menbutuhkan keahlian atau skill dan menunjukan anak anak papua juga bisa berperan langsung dan bersaing dalam dunia kerja dibidang usaha dan industri. (at)
Editor: BUSTAM