ASN Pemkab Teluk Bintuni Ditemukan Tewas di Rumahnya

0
BINTUNI,KLIKPAPUA.com— Sesosok mayat laki-laki ditemukan dalam kondisi terduduk di sofa ruang tamu rumah yang beralamat di jalur 3 SP 5 Distrik Bintuni Timur pada Kamis (30/3/ 2023) sekitar Pukul 19.00 WIT.
Mayat tersebut diketahui adalah BS (45) adalah satu warga SP 5 yang sehari-harinya bekerja  sebagai ASN di Pemerintahan Teluk Bintuni.
Menurut keterangan Kapolres Teluk Bintuni AKBP Junov Siregar, melalui Kasat Reskrim Iptu Tomi Samuel Marbun, BS awal sekali ditemukan meninggal dunia oleh satuan reskrim Polres Teluk Bintuni berdasarkan laporan kerabatnya, yang hendak mengecek keberadaanya di rumah tersebut, setelah mendapatkan amanah dari istri yang masih berada di Manokwari.
BS ditemukan setelah tiga hari lamanya menghilang dan tidak diketahui keberadaan nya serta handphone nya tidak aktif. Karena tidak bisa dihubungi sang Istri mencoba menghubungi kerabat nya untuk meminta mengecek keberadaanya di rumah.
Namun sesampainya di rumah, ke dua kerabat nya mencium bau busuk yang menyengat dan mencurigakan, kemudian mereka berinisiatif melaporkan kepada polisi.
Mendapatkan laporan tersebut petugas piket polres lalu menuju TKP dan berupaya mendobrak pintu rumah dan menemukan jasad almarhum sudah tak bernyawa dengan posisi duduk bersandar di sofa.
“Pada saat itu kita langsung olah TKP dan mengevakuasi jenazah ke rumah sakit umum Teluk Bintuni dan kita sudah mendapatkan hasil visum rumah sakit yang menyimpulkan tidak ditemukan tanda kekerasan terhadap mayat,” kata Kasat Reskrim.
Selain itu tim olah TKP tidak menemukan pintu atau kaca yang rusak, dan kondisi pintu terkunci dari dalam.  Disekitar korban tidak ditemukan adanya hal-hal yang mencurigakan hanya saja di sekitar jasad ada ditemukan obat-obatan. Diketahui dari informasi yang ditemukan BS memang memiliki gejala penyakit gula (diabetes).
Saat ini jasad almarhum telah di bawa ke Manokwari dan berdasarkan permintaan keluarga akan di makamkan di kampung halamannya Sumatra Utara.(dr)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.