BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni terus mengejar rencana wisata rohani bagi para tokoh agama dan hamba tuhan di tahun 2023.
Plt Sekda Teluk Bintuni, Frans Awak mengatakan, dana wisata rohani Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni tahun 2023 diplotkan sebesar Rp7 Miliar dan dari total bantuan keagamaan sebesar Rp15 Miliar.
“Tahun ini kita hanya mendapatkan Rp15 Miliar dan itu sudah mulai cair digunakan untuk bantuan dalam rangka menunjang kegiatan,” ujar Frans Awak, baru-baru ini.
Selain wisata rohani, dana sebesar ini juga akan membiayai tiga komponen lainya yakni bantuan kegiataan hari besar keagamaan, bantuan pembangunan fisik, operasional imam dan hamba Tuhan.
Saat ini, kata Frans Awak, pemerintah sedang fokus mengejar rencana wisata rohani karena sejak tahun lalu rencana ini sudah tertunda akibat pandemi Covid-19. “Yang sekarang kita kejar ini adalah wisata rohani, karena tahun lalu tidak sempat dilaksanakan karena adanya pembatasan yang ditetapkan negara kunjungan seperti Israel dan Arab Saudi,” jelas Frans Awak lagi.
Dikatakan kuota peserta wisata rohani tahun ini diperkirakan sebanyak 70 orang dari empat lintas agama, namun untuk keputusan nama-nama akan ditentukan oleh pimpinan lembaga masing-masing agama bersangkutan.
“Secara pasti belum tau berapa per masing-masing agama, tapi mungkin nanti muslim dengan nasrani kan umatnya banyak jadi mungkin lebih banyak,” kata Frans. Dikatakan paling lambat dia bulan kedepan wisata rohani akan dilaksanakan.
Sementara itu, bantuan dana pembangunan fisik untuk rumah ibadah dan pastori, akan direalisasikan di akhir tahun hal ini karena pemda perlu melakukan evaluasi di lapangan untuk kemudian ditetapkan dalam SK bupati. Dana bantuan fisik ini, diperkirakan akan di usulkan lagi pada anggaran perubahan tahun 2023. (dr)