Staf Ahli Gubernur Papua Barat, Robert Rumbekwan memberikan sambutan sebelum membuka Rakornis Dinas Ketahanan Pangan se Papua Barat, Kamis (12/3/2020) di Manokwari. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Sebelum membuka Rakornis Dinas Ketahanan Pangan se Papua Barat, Staf Ahli Gubernur Papua Barat, Robert Rumbekwan mengabsen satu persatu peserta dari 12 kabupaten dan 1 kota. Yang tidak hadir dalam rakor perwakilan Kabupaten Pegaf dan Tambrauw.
“Acara momen-momen penting ini diharapkan kepala-kepala dinas yang hadir, supaya persoalan-persoalan kongkrit dapat diputuskan,” ujarnya sebelum membuka Rakornis tersebut di Swiss Belhotel, Kamis (12/3/2020).
Menurutnya, rakyat di luar sana bertanya tentang tentang rakor ini. Jika dilakukan setengah-setengah hati, maka akan dipertanyakan. “Kita ada untuk siapa, mereka itu raja yang harus kita urus mereka, kita ini pelayan, hamba-hamba yang punya tugas untuk melayani mereka sebagai raja,” ungkapnya.
Lebih lanjut Robert menyatakan, yang terjadi sekarang, maka terbalik kita yang jadi raja dan mereka jadi pesuruh. “Itu sudah model-model kita sekarang ini.Kalau kita sudah kerja setengah-setengah minta ampun, tidak ada titik tujuan dan sasaran, arah kita mau ke mana,” katanya.(aa/bm)
