KLIKPAPUA.COM, PEGAF– Bupati Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf), Yosias Saroy menegaskan, bahwa anggaran rutin untuk tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jangan dihabiskan hanya untuk pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK).
Hal tersebut disampaikan Yosias mengingat setiap kegiatan yang dilakukan oleh OPD selalu menganggarkan pengadaan ATK.
“Tiap ada kegiatan sedikit saja ada pengadaan ATK. Program sedikit pengadaan laptop, komputer, dan lainnya,” kata Yosias saat memimpin apel gabungan di kantor bupati, Distrik Anggi, Senin (27/5/2019).
Tak salah ketika bupati menyebutkan satu gudang tidak akan cukup untuk mengumpulkan ATK dari setiap kegiatan yang dilaksanakan. “Kalau kita buat gudang, satu gudang pun tidak akan cukup untuk menyimpan ATK tersebut,” katanya.
Ia pun menyesalkan, masih ada beberapa OPD yang belum mempunyai ATK, sementara dalam setiap kegiatan selalu ada pengadaan ATK dalam proposal yang diajukan.
“Kalau saya periksa ada beberapa OPD yang belum memiliki ATK, terus ATK saat kegiatan disimpan di mana?,” tanya Yosias.
Ia pun menyayangkan, beberapa OPD masih menganggarkan pengadaan ATK saat melakukan perjalanan dinas. “Perjalanan dinas saja ada ATK di dalam, itu bagaimana!!!,” tuturnya.
Untuk itu Bupati mengajak dalam setiap pelaksanaan kegiatan di tingkat OPD, untuk mengajukan anggaran yang sesuai. “Untuk program kegiatan, mari kita bikin yang pas, jangan ada ATK terus-menerus,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati kembali mengingatkan kedisiplinan para abdi negara di daerah tersebut.
“Mari kita mencintai daerah ini, dengan bekerja dan mengabdi dari hari Senin sampai Jumat,” kata Yosias.
Mantan Ketua DPRD Manokwari ini mengatakan, pemerintah telah memfasilitasi para pejabat dengan memberikan kendaraan operasional dan rumah dinas, namun timbal balik kepada daerah tidak ditunjukkan oleh pejabat yang bersangkutan.
“Mobil sudah diberikan, rumah dinas juga sudah ada, tapi tinggal dari hari Senin sampai Jumat saja tidak bisa,” pungkasnya.(rsl/bsm)
