Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 di Polres Manokwari Selatan, Rabu (27/4/2022).(Foto: Andi/klikpapua)
MANSEL,KLIKPAPUA.com— Wakil Bupati Manokwari Selatan Wempi Welly Rengkung memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022, sekaligus menyampaikan sambutan Kapolri di halaman Mapolres Mansel, Rabu (27/4/2022).
Wabup Wempi saat membacakan sambutan Kapolri mengatakan, pelaksanaan apel gelar pasukan operasi ketupat merupakan wujud sinergitas Polri dengan instansi terkait untuk menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah. “Perayaan Hari Raya Idul Fitri sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia untuk melaksanakan kegiatan ibadah, berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga serta sahabat,” katanya.
Pemerintah telah menetapkan libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1443 H pada 2 dan 3 Mei 2022. Selain itu, pemerintah juga telah menetapkan cuti bersama Idul Fitri pada 29 April dan tanggal 4 sampai 6 Mei 2022.
Berbeda dengan tahun lalu, pada tahun ini pemerintah memberikan kelonggaran-kelonggaran kepada masyarakat untuk dapat merayakan dengan berkumpul bersama keluarga, untuk kegiatan mudik tidak dilarang dan tidak dilakukan penyekatan di jalur-jalur lintasan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik, katanya.
Meskipun situasi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini sudah terkendali. Namun perlu tetap waspada karena pandemi belum sepenuhnya selesai. “Kita semua harus selalu waspada dengan tingkat mobilitas masyarakat yang sangat tinggi dan sangat rawan terhadap terjadinya transmisi Covid-19 menjelang pada saat dan pasca perayaan Idul Fitri 1443 H/tahun 2022,” tuturnya.
Kapolri menegaskan, bahwa harus menyiapkan masyarakat agar aman dari penularan Covid-19 dengan terus menggelar kegiatan vaksinasi untuk mengejar target pada 30 April 2022.
“Polri dengan dukungan TNI, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya menyelenggarakan Operasi Ketupat 2022 dengan pelaksanaan selama 12 hari, mulai 28 April sampai 9 Mei. Adapun fokus pengamanan adalah Masjid, Tempat Wisata, Pusat Perbelanjaan, Terminal, Pelabuhan, Stasiun Kereta Api dan Bandara,” ungkapnya.
Personil gabungan, terdiri atas personel polri, personil TNI serta personil berasal dari instansi terkait, antara lain, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, Pemadam Kebakaran, Linmas, Senkom dan Instansi lainnya.
Berbagai, permasalahan menjelang, pada saat dan pasca IdulFitri 1443 H /tahun 2022 menuru Kapolri, harus diantisipasi. Harus bergandeng tangan, bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait agar umat Muslim dapat menjalankan ibadah ramadhan dengan khusuk dan puncaknya pada perayaan Idul Fitri serta masyarakat yang mudik, berjalan lancar, aman dan sehat.
“Kelonggaran-kelonggaran diberikan oleh pemerintah agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga, harus kita sikapi dengan tetap menjaga agar penyebaran Covid-19 tidak mengalami peningkatan,” katanya.
Mengakhiri amanatnya, Kapolri mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh personel TNI-Polri, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya yang sudah terlibat dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2022, sehingga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat dapat senantiasa terjaga serta arus mudik maupun balik berjalan lancar.
“Pada kesempatan ini, kepada umat Islam saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa ramadhan dan merayakan Idul Fitri 1443 H/2022,” tutupnya. (eap)
