MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Bupati Kabupaten Manokwari Hermus Indou meresmikan, dua gedung sekolah yang direnovasi oleh Balai Prasarana dan Permukiman wilayah Papua Barat, Senin (31/7/2023)
Kedua sekolah yang telah direnovasi itu yakni SMP Negeri 13 Pasir Putih, dan SD Negeri 02 Amban, Manokwari.
Di SMPN 13 Pasir Putih, Balai Prasarana dan Permukiman wilayah Papua Barar telah merenovasi sejumlah gedung seperti renovasi gedung A, Renovasi jamban, rehab ruang guru, rehab gedung dan UKS serta pekerjaan pagar dan gapura.
Sementara di SDN 02 Amban, renovasi gedung A, renovasi jamban, pekerjaan lapangan upacara, pengerjaan menara air, dan akses jalan.
Peresmian kedua gedung sekolah itu ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Hermus Indou didampingi kepala Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Papua Barat Marsudi.
Rehabilitas dan renovasi prasarana sekolah di Papua Barat dan Papua Barat Daya terdapat 11 sekolah di tujuh kabupaten diantaranya, SDN 16 Lilinta, Kabupaten Raja Ampat, SDN 19 Harapan Jaya, Raja Ampat, SDN Sekru Fakfak, SDN Kroy Kaimana, SMPN 1 Kaimana, SD Inpres Aisandami Teluk Wondama, SD Inpres 30 Ransiki, Mansel, SD Inpres 03 Saukorem Tambrauw, SD Inpres 03 Indabri, Pegaf, SMPN 13 Pasir Putih Manokwari dan SDN 02 Amban Manokwari.
Bupati Hermus mengatakan, pemerintah daerah berupaya meyediakan sarana dan prasarana sekolah yang lebih baik dan nyaman, agar siswa siswi betah di sekolah, karena waktu segian besar di habiskan di sekolah.
“Sekolah harus dijaga dari hal-hal yang negatif seperti, miras, narkoba, seks bebas. Tidak ada palang memalang, kalau ada masalah jangan memalamg mari kita bicara diskusi dengan baik,” tutur Bupati
Dengan direnovasinya gedung sekolah itu, SMP 13 Pasor Putih harus bisa berkompetisi dengan SMP di Manokwari, memiliki daya tarik bagi siswa SD, jika kualitas pendidikan baik, tidak menutup kemungkinan akan menarik minat masyarakat dari kota.
Marsudi menambahkan, program renovasi sarana dan prasarana sekolah ini adalah program Kementerian PUPR yang dikerjakan melalui Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Papua Barat dalam rangka peningkatan kualitas SDM.
“Di Manokwari sudah ada lima sekolah yang direhabilitasi dan secara nasional di Papu Barat ada 8 kabupaten,” tukasnya.(dra)
