MANOKWARI,KLIKPAPUA.com – Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) Kabupaten Manokwari mendatangi Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( Kesbangpol ) Papua Barat dengan membawa spanduk bertuliskan “Kami PPA Kabupaten Manokwari Selatan mempertanyakan rekomendasi kami, tolong Kesbangpol melihat ini dengan jeli.”
Wakil Ketua PPA Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), Maryance T Inyomusi mengatakan, kedatangan mereka untuk mempertanyakan rekomendasi dari perkumpulan perempuan Arfak.
“Kami ada di sini karena di Kabupaten Mansel kami tidak punya hak sama sekali untuk melihat rekomendasi atau berita acara yang dikeluarkan oleh panitia pemilihan, padahal itu hak kami,” kata Maryance kepada wartawan di Kantor Kesbangpol Papua Barat, Selasa ( 6/6/2023).
Dikatakan Maryance, dalam pleno penetapan perwakilan perempuan dan adat mereka tidak dilibatkan. “Dari perempuan sendiri ada 6 nama perwakilan dari Kabupaten Manokwari Selatan yang diserahkan kepada pemerintah untuk ditindaklanjut ke Kesbangpol,” ungkap Maryance.
Hal tersebutlah yang membuat mereka datang ke Kesbangpol Provinsi untuk mempertanyakan apa benar rekomendasi yang mereka serahkan ada atau belum diterima. “Dari 6 nama yang diajukan Panpil Kabupaten Manokwari Selatan hanya 2 nama yang mendapatkan rekomendasi dari PPA, sedangkan untuk 4 orang tersebut tidak mendapatkan rekomendasi,” katanya.
“4 orang lainnya tidak mendapatkan rekomendasi PPA atau organisasi Arfak yang ada di Kabupaten Manokwari Selatan, melainkan 4 perwakilan perempuan tersebut mendapatkan rekomendasi dari Dewan Suku Adat (DAS) Kabupaten Manokwari Selatan,” tambahnya.
Maryance menegaskan bahwa pihaknya akan tetap mengawal rekomendasi yang telah mereka keluarkan. “Kami harus terpilih karena kami punya wilayah, kami punya tempat, kami punya hak yang harus diberikan kepada kami, karena kami perempuan Arfak yang ada di Kabupaten Manokwari Selatan masih ada, jangan kasih ke orang lain,” tuturnya.
Ditegaskan bahwa nama yang mendapatkan rekomendasi dari PPA Provinsi dan Kabupaten Manokwari Selatan yakni Salomina Inyomusi dan yang mendapat rekomendasi PPA Kabupaten Manokwari Selatan Rika Inden.
“Dalam musyawarah yang dikeluarkan oleh Ketua Ikatan Perempuan Arfak Provinsi maka kami dari kabupaten juga mengeluarkan rekomendasi untuk Ibu Salomina, menindak lanjuti rekomendasi yang keluar dari Provinsi dan Ibu Rika Inden,” katanya.
Sementara Sutowo, Kabid Fasilitasi Politik Dalam Negeri saat menerima PPA mengatakan, untuk dua nama yang direkomendasikan oleh PPA telah diakomodir, namun Rika Inden usianya masih kurang. Untuk berkas-berkas yang sudah ada di Kesbangpol Papua Barat akan diberikan telaan, jika ada kesalahan maka Panpil dan masyarakat melakukan musyawarah.
“Nanti kita akan melakukan pengecekan terlebih dahulu kepada hasil keputusan tersebut, siapa memberikan rekomendasi kepada siapa, kalau perempuan berarti diusung oleh perempuan melalui lembaga perempuan yang ada di Kabupaten Mansel. Namun nanti kita akan membuat telaan dan diserahkan kepada Panpil Kabupaten Manokwari Selatan,” pungkasnya. (aa)