Musrenbang Otsus PB, Waterpauw Berharap Dapat Menjamin Optimalisasi Pemanfaatan Penerimaan

0
Musrenbang Otsus Rencana dan Anggaran Program (RAP) se- Provinsi Papua Barat tahun 2024 di Aston Niu Hotel Manokwari, Jumat (28/2023). (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com — Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Otonomi Khusus (Musrenbang Otsus) Rencana dan Anggaran Program (RAP) se- Provinsi Papua Barat tahun 2024.
Mengusung tema ” Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan yang didukung oleh penguatan daya saing Sumber Daya Manusia melalui Optimalisasi Pelaksanaan Otonomi Khusus”
Pantauan klikpapua.com Musrenbangsus dihadiri Pj Gubernur Papua Barat, Ketua MRPB, Ketua Fraksi Otsus DPR-PB, pimpinan OPD, Tokoh Adat, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda dan Organisasi masyarakat.

Plt Kepala Bappeda Papua Barat Melkias Werinussa dalam laporannya mengatakan Musrenbang Otsus ini dilaksanakan dalam rangka memenuhi amanat UU Nomor 2 Tahun 2021 tentang Otsus bagi Papua beserta peraturan turunannya PP 107 tahun 2021 pasal 20 ayat 4, merupakan pertama kali dilakukan dalam implementasi Otsus jilid II.
Musrenbang Otsus Papua Barat merupakan bentuk keterlibatan kepentingan dan peran serta masyarakat dalam menyusun perencanaan penggunaan atas penerimaan dalam rangka Otsus Provinsi Papua Barat tahun 2024. Hal ini disampaikan Melkias Werinussa saat membacakan laporan panitia Musrenbang Otsus di Aston Niu, Jumat (28/4/2024).
Penyusunan rencana anggaran dan program penerimaan dalam rangka Otsus sebagaimana dimaksud dilakukan dengan memperhatikan pagi penerimaan dalam rangka Otsus tahun sebelumnya, dan berpedoman pada RI PPP (RI P3) dan perencana aksi lima tahunan yang diregulasikan dengan RPD Provinsi Papua Barat tahun 2023-2024.
Maksud dan tujuan Musrenbang Otsus adalah kesepakatan Musrenbang Otsus 2023 akan menjadi pijakan dalam pengusulan rencana anggaran dan program atau RAP sumber pendanaan Otsus yang akan menjadi bagian dalam RKPD Provinsi Papua Barat tahun 2024, melalui singkronisasi sasaran makro pembangunan, program strategis provinsi dan penyelenggaraan program urusan pemerintahan.
“Selanjutnya tujuan Musrenbang Otsus untuk mewujudkan kenikmatan kepentingan dalam pelayanan masyarakat sebagaimana UU Nomor  2 tahun 2021,” tandasnya.
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Musrenbang Otsus tahun 2023.
Waterpauw berharap melalui Musrenbang otonomi khusus Provinsi Papua Barat tahun 2023 dapat menjamin optimalisasi pemanfaatan penerimaan dalam rangka percepatan pembangunan, kesejahteraan, meningkatkan kualitas pelayanan publik serta menjamin kesinambungan dan keberlanjutan pembangunan di Papua Barat. (aa)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.