MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Banznas Provinsi Papua Barat menargetkan penerimaan dan penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) pada 1443 Hijriah atau 2022, bisa mencapai hasil maksimal. Guna merealisasikan target tersebut, Baznas akan melibatkan relawan.
Wakil Ketua Bidang Pengumpulan Sali Pelu mengatakan, Baznas telah merekrut sedikitnya 10 tenaga relawan yang akan diperbantukan untuk kegiatan penerimaan dan penyaluran ZIS, khususnya di Ramadhan 1443 Hijriah.
“Relawan berjumlah 10 orang ini akan ditempatkan di lima gerai penerimaan ZIS yang akan dibuka. Para relawan juga diharapkan dapat membantu dalam penyaluran zakat, infak, dan sedekah,” kata Sali Pelu melalui keterangan resminya, Senin (28/3/2022).
Relawan yang direkrut, kata Sali, telah mengikuti pembekalan terkait tugas penerimaan dan penyaluran ZIS. Ia mengatakan, pembekalan kepada para relawan sudah dimulai Senin ini.
“Pembekalannya meliputi materi tentang pengertian dan konsep zakat, cara menghitung zakat, subyek zakat, dan penerima zakat atau mustahik. Sementara materi tentang Baznas meliputi kelembagaan dan regulasi yang mengatur tentang Baznas,” jelasnya.
Sali menambahkan, pembekalan kepada para relawan ini penting. Sebab, mereka nanti akan menjalankan amanah dalam rangka membantu Baznas dalam penerimaan dan penyaluran ZIS.
“Pembekalan ini menjadi penting untuk pemahaman mereka, untuk melayani para muzzaki saat melaksanakan kewajibannya membayar zakat, infak maupun sedekah. Sejumlah materi tersebut adalah materi dasar yang mesti dipahami dengan baik,” pungkasnya.(rls)