MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Balap liar yang kerap terjadi pada malam akhir pekan mulai meresahkan masyarakat di Manokwari. Sebab, balapan liar menggunakan fasilitas umum yang dapat membahayakan pengendara lain, juga para pelaku balapan liar.
Kasat Lantas Polres Manokwari, Iptu Subhan S. Ohoimas mengharapkan peran masyarakat untuk aktif melaporkan kepada pihak berwenang jika melihat aksi balap liar.
“Kami ingin masyarakat, ketika mengetahui informasi adanya balap liar maupun peristiwa kecelakaan atau peristiwa lain terkait lalu lintas. Ruang publik media sosial Satlantas selalu terbuka dan cepat tanggap,” tutur Mantan Paur STNK Subdit Regident Ditlantas Polda Papua Barat ini, Senin (28/3/2022).
Dikatakan Subhan, masyarakat yang mengetahui aktivitas balap liar ataupun peristiwa di jalanan dapat melaporkan ke media sosial milik satlantas, baik di Facebook dan Instagram.
“Masyarakat bisa mengadukan ke media sosial kami yaitu dengan nama Satlantas Manokwari. Call center sedang kami siapkan, begitupun dengan nomor handphone layanan. Boleh juga mengadukan ke 110, disitu secara cepat dan akurat akan dilayani,” sebutnya.
Subhan mengatakan, untuk mencegah aksi balap liar ini, pihaknya telah melakukan patroli rutin dan penindakan terhadap balap liar.
“Jadi kegiatan ini bukan hanya ada operasi Kepolisian tetapi dibeberapa kegiatan kami yang tidak ada operasinya sudah kita agendakan untuk kegiatan ini benar-benar, ketika malam minggu kemarin dengan kami menurunkan personil, ternyata memberi efek yang positif,” kata Subhan.
Menurut Subhan, balap liar dapat membahayakan pengguna jalan lain serta pelaku sendiri. Serta diharapkan kegiatan balap liar tidak terjadi lagi di Manokwari.
“Selain merugikan pembalap liar, tentu merugikan masyarakat yang mendengar bunyi dari knalpot ketika berada di dekat jalan, tandasnya.(dra)
