
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Menjelang peringatan 1 Juli yang kerap dikaitkan dengan hari Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat–Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), aparat gabungan TNI dan Polri di Manokwari meningkatkan patroli pengamanan untuk mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas.
Sebanyak 100 personel gabungan dikerahkan untuk menjalankan patroli terpadu. Apel siaga digelar di Mapolresta Manokwari pada Senin (30/6/2025), dipimpin oleh Plh Kabag Ops Polresta Manokwari, AKP Aris Patandu.
“Jumlah personel yang diturunkan sebanyak 100 orang, dan untuk patroli malam ini dilibatkan 60 personel,” ujar AKP Aris usai memimpin apel gabungan.
Patroli akan menyasar sejumlah titik rawan di wilayah Manokwari guna mencegah aksi provokatif dari pihak-pihak yang ingin mengganggu stabilitas keamanan.
“Jika terjadi aksi di lapangan, seluruh personel akan bertindak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku, dan menyesuaikan dengan situasi di lokasi,” jelas Aris.
Ia menegaskan, kegiatan ini merupakan langkah preventif atau pencegahan dini terhadap potensi gangguan yang mungkin terjadi, serta untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Dari total 100 personel, terdiri atas unsur TNI AD sebanyak 10 orang, TNI AL 10 orang, dan sisanya dari Polresta Manokwari. Patroli akan berlangsung secara bergiliran hingga malam hari berikutnya.
“Harapan kami, situasi Kamtibmas di Manokwari tetap aman dan kondusif. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang menyesatkan,” tutup AKP Aris. (mel)