MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Ivan Jeremy J Palege, mahasiswa semester 7, fakultas MIPA, Uncen. Dalam penelitiannya, ia meneliti karakteristik habitat dan kelimpahan populasi Maleo Papua (megapodius decollatus) di Kampung Soaib, Kabupaten Jayapura.
Alasan Jeremy meneliti burung tersebut, karena ia tertarik tentang Burung Maleo. Burung Maleo menurutnya, suatu burung yang endemik di Papua Utara, namun informasi yang disajikan tentang burung ini masih minim ataupun terkesan nihil.
Ivan Jeremy J Palege, mahasiswa semester 7, fakultas MIPA, Uncen. (Foto: Aufrida/klikpapua)
“Sehingga saya tertarik untuk meneliti Maleo ini, supaya kita bisa tau bahwa keanekaragaman hayati di Papua Utara itu ada burung Maleo ini, dan yang menjadi motivasi buat saya adalah orang selama ini selalu hanya melihat Cendrawasih,” ujar Jeremy saat ditemui usai penutupan Bootcamp, Kamis (17/9/2020) di Mansinam Beach Hotel.
Menurut Jeremy, penelitian ini diambil selama satu bulan. Ia berharap dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk menjadi informasi tambahan tentang spesies Maleo Papua, dan bisa jadi suatu penelitian yang bisa membantu pembangunan berkelanjutan di tanah Papua.
“Hal yang saya teliti dari burung Maleo ada dua yaitu karakteristik habitat itu seperti suhu tanah, kelembapan tanah dan PH tanah dan kelimpahan populasinya saya ukur berdasarkan penemuan spesies di sekitar lokasi pengambilan data. Untuk bahan dan alat tidak sulit saya dapatkan, barang-barang yang saya perlukan spesies Maleo ini, ” ungkapnya.
Output yang didapatkan, tentunya pengetahuan tentang bagaimana cara menjadi seorang peneliti yang benar. “Itu betul-betul bertambah, karena selama ini mungkin saya masih kurang dalam pemahaman bagaimana menjadi seorang peneliti, kemarin dapat materi dari Pak Yatna tentang etika dan Pak Roni tentang penulisan karya ilmiah dan Ibu Ehoe tentang metode penelitian, semua itu saya rasa menjadi tambahan berharga untuk saya kedepannya, sebagai seorang peneliti muda,” ungkap Jeremy.
9 Ilmuan Muda Papua (IMP) lainnya,yakni:
Eka Juniawaty Priscila Waas, Mahasiswa Fakultas Kehutanan ,UNIPA semester 11, dengan penelitian upaya mempertahankan kondisi lahan dengan penggunaan mulsa organi daun pandan tikar (Pandanus tectorius park ) yang diawetkan dengan kulit acacia mangium willd.
Iyan Immanuel Homer, mahasiswa Teknik Pertanian Unipa, Semester 9, dengan penelitian kajian proses pengolahan sagu dengan mesin pengekstra pati sagu model pengaduk berulir yang dilengkapi unit pemarut.
Reni Tumanggor, mahasiswa fakultas kehutanan semester 9, penelitian buah merah (pandanus conoideus lamk )dan pemanfaatannya sebagai bahan pewarna alami makanan.
Yolanda Lahopang, mahasiswa fakultas kehutanan Universitas, semester 7, penelitian identifikasi pola dan skema pengembangan agroforestryberbasis wilayah adat menuju ketahanan pangan lokal masyarakat suku adat MOI Kelima Kabupaten Sorong.
Yan zakheus Numberi, mahasiswa fakultas kelautan dan perikanan Unipa, semester 9, penelitian asosiasi ikan pomacentridae dengan terumbu karang di perairan aisandami Kabupaten Teluk Wondama.
Alfian Gandegoai, mahasiswa fakultas kelautan dan perikanan, semester 9 Unipa, penelitian kelimpahan dan distribusi Hiu berjalan (Hemiscyllium galei ) di perairan Gunung Botak Kabupaten Manokwari Selatan dan Pulau Rumberpon Kabupaten Teluk Wondama.
Marchelia C Rumbiak, mahasiswa fakultas kehutanan semester 9 Unipa, penelitian analisis limpasan banjir pada sub DAS Arui Kabupaten Manokwari.
Grasela Kambuh, mahasiswa peternakan semester 11 Unipa, penelitian kontribusi usaha ternak babi di Kabupaten Maybrat.Dan
Cynthia Wayoi, mahasiswa semester 11 fakultas MIPA Unipa, penelitian diatom sebagai bioindicator kualitas air Sungai Pami, Amban, Manokwari.(aa)
