MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Guna meningkatkan kesiapsiagaan para Babinsa dalam menghadapi bencana alam di wilayah teritorialnya, Kodim 1801/Manokwari mengirimkan 25 personilnya mengikuti Kegiatan Pelatihan Penanggulangan Bencana Alam yang diselenggarakan Brimob Polda Papua Barat bersama Basarnas Manokwari di Pantai Kwawi Jalan Kenari Tinggi Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, Kamis (18/03/2021)
Kegiatan latihan bersama tersebut dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antara TNI/Polri dan Basarnas dalam menghadapi tanggap Bencana Alam dan disamping itu juga untuk meningkatkan kemampuan personel dan menyamakan persepsi serta cara bertindak saat dilapangan.
Saat pelaksanaannya, materi yang dipraktekkan saat latihan tersebut adalah SAR gabungan darat dan laut dengan skenario melakukan evakuasi/penyelamatan korban ketika terjadi tsunami yang diaplikasikan dengan dukungan perlengkapan yang dimiliki dan disesuaikan dengan korban.
Dalam materi pelatihan, anggota Kodim 1801/Manokwari khususnya Babinsa benar-benar mengikuti proses bagaimana cara penanggulangan bencana alam dan bagaimana pembagian tugas, kedudukan, sistim kerja dan Jumlah kekuatan yang harus dikerahkan ke lokasi kejadian.
Dandim 1801/Manokwari Kolonel Arm Airlangga melalui Letda Inf Alex menjelaskan bahwa pelatihan kesiapsiagaan tanggap darurat bencana alam ini sebagai upaya peningkatan kapasitas perlindungan masyarakat. Khususnya terhadap kesiapsiagaan para anggota Kodim 1801/Manokwari khususnya Babinsa bersinergi dengan Polri dan Basarnas di masing-masing wilayah binaannya.
“Para prajurit TNI harus terus memacu diri untuk meningkatkan kemampuan melalui berlatih sehingga realisasi peran dan pengabdian kita di lapangan akan benar-benar tepat, optimal dan sejalan dengan tuntutan perkembangan jaman,”pungkasnya.(rls)
|