Polda Papua Barat Gelar Tabligh Akbar di Kaimana, Deklarasikan Pilkada Damai

0
Melalui Tabligh Akbar, Polda Papua Barat mendeklarasikan Pilkada Damai di Kaimana. (Foto: Laurens/klikpapua)

KAIMANA, KLIKPAPUA.com- Dalam upaya menjaga kondusivitas menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polda Papua Barat menggelar Tabligh Akbar di Kabupaten Kaimana, Rabu (7/8/2024). Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum untuk mendeklarasikan Pilkada Damai.

Acara yang dihadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat Kaimana ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan dilanjutkan dengan tausiyah dari para ulama.

Kegiatan itu, diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran dan Sari Tilawah dan dilanjutkan dengan pembacaan Deklarasi Pilkada Damai 2024 oleh Kapolres Kaimana, Gadug Kurniawan.

Tablight Akbar Deklarasi Pilkada Damai menghadirkan dua penceramah yakni, H Muhammad Zain Farisa dan Muhammad Basri.

Sambutan tertulis Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, yang dibacakan oleh Kasubdit Bintibsos AKBP Luqman Pujo Prasetyo mengatakan, dinamika situasi politik relatif menghangat pasca Pilpres dan Pileg di Papua Barat.

“Pilkada sebagai agenda lima tahun, tidak boleh menjadi pintu untuk mempertajam perbedaan, namun sebaliknya perbedaan menjadi lebih indah apabila dapat dipersatukan,” tegas Kapolda.

Menjelang pilkada tahun ini, Polda Papua Barat menggelar kegiatan KKR di Manokwari dan Tablight Akbar di Kabupaten Kaimana dan Fakfak karena kedua Kabupaten itu sangat menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama.

Kapolda memberikan apresiasi kepada masyarakat Kaimana, yang turut menjaga keamanan dan ketertiban menjelang pemilukada tahun 2024.

Terpisah, Sekda Kabupaten Kaimana, Donald R Wakum dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan iman dan ketakwaan serta mempererat tali silaturahmi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang Pilkada.

Pemilu tahun 2024 ini, sangat penting bagi kita dalam menentukan calon pemimpin, untuk itu diperlukan kedewasaan dalam berpolitik, agar masyarakat tetap berpegang kepada prinsip-prinsip persaudaraan.

“Pilihan boleh berbeda tetapi memiliki satu tujuan yang sama, dengan mengedepankan nilai-nilai kebersamaan dan toleransi,” tuturnya.

Hadir dalam kegiatan itu, Perwakilan Forkopimda, KPU, Bawaslu, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan seluruh jama’ah Tablight Akbar Kaimana.

Kegiatan itu diakhiri dengan pembagian sembako kepada jama’ah yang hadir. (lau)



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.