Bupati Hasan Achmad Ajak Perempuan Asli Kaimana Naik Kelas Lewat Legalitas Usaha

0
Bupati Kaimana Hasan Achmad Buka Sosialisasi Perizinan dan Pelatihan Pengemasan Produk bagi Sanggar Perempuan Asli. (foto: laurens/klikpapua.com)

KAIMANA,KLIKPAPUA.com- Bupati Kaimana, Hasan Achmad mengajak para perempuan asli Kaimana untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing melalui legalitas usaha serta pengemasan produk yang berkualitas.

Ajakan itu disampaikan saat membuka kegiatan sosialisasi perizinan dan pelatihan pengemasan produk bagi kelompok usaha sanggar perempuan asli Kaimana di KBH Kaimana, Selasa (7/10/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Hasan Achmad menegaskan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan zaman, terutama di era teknologi yang mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Saat ini aktivitas ekonomi terus berkembang dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Dalam dunia industri, kemasan produk memegang peranan penting, bukan hanya melindungi produk, tetapi juga meningkatkan nilai jual dan daya tarik konsumen,” ujar Hasan Achmad.

Ia menilai, kegiatan sosialisasi ini menjadi langkah strategis bagi Ikatan Perempuan Asli Kaimana (IPAK) dalam memperkuat legalitas usaha sekaligus mendorong kemandirian ekonomi keluarga.

”Sosialisasi ini menjadi kekuatan baru bagi IPAK untuk menata dan mempromosikan produk-produk lokal agar mampu bersaing dan terus berkembang,” tambahnya.

Bupati juga mengingatkan pentingnya kepemilikan izin usaha sebagai bentuk perlindungan hukum serta jaminan kelancaran bagi para pelaku usaha kecil.

“Setiap pelaku usaha harus memiliki izin administrasi dan teknis yang sah dari instansi pemerintah berwenang. Ini penting agar usaha bisa berjalan lancar dan diakui secara hukum,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua IPAK Kabupaten Kaimana, Maryani Fenetiruma, menjelaskan bahwa organisasi yang dipimpinnya menaungi kelompok perempuan dari delapan suku asli Kaimana.

Saat ini, kelompok usaha tersebut telah memasuki tahap legalisasi dan pengemasan produk.

“Ada 16 produk dari sanggar perempuan asli Kaimana yang sudah siap dikemas dan akan segera dipasarkan,” ungkap Maryani.

Ia menyebutkan, kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Kaimana untuk menciptakan masyarakat yang cerdas, sehat, dan produktif.

“Kami berharap dukungan dari Dinas Perindakop dan Dinas PTSP-TK Kabupaten Kaimana agar bisa terus membantu kelompok perempuan dalam proses perizinan dan pengemasan produk,” ujarnya.

Maryani menambahkan, dukungan dari pemerintah daerah diharapkan dapat memperkuat peran perempuan asli Kaimana dalam membangun perekonomian keluarga dan daerah secara berkelanjutan.

“Dengan legalitas yang kuat dan kemasan yang menarik, produk lokal kita bisa bersaing di pasar yang lebih luas,” tutupnya. (lau)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses