15 Warga Jalani Karantina Khusus di Balai Diklat Pertanian  

0
dr. Albert Kapitarau, Sp.B, Juru Bicara Covid-19 Kaimana.
KAIMANA,KLIKPAPUA.COM– Sedikitnya 15 orang yang bukan merupakan warga asli Kaimana dan baru datang dari daerah yang sudah terpapar virus corona diisolasi khusus di Balai Diklat Pertanian, Jalan Batu Putih Kaimana.
Selain mereka, puluhan warga Kaimana yang juga baru datang dari daerah terpapar virus corona, baik yang menggunakan kapal maupun pesawat, juga menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Langkah ini diambil untuk mencegah masuknya virus corona di Kabupaten Kaimana. Pemerintah Kabupaten Kaimana melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 berkomitmen agar Kabupaten Kaimana bersih dari penyebaran virus corona.
Demikian Juru Bicara Satgas Covid-19 Kaimana, dr. Albert Kapitarau, Sp.B. Dijelaskan, jumlah warga yang saat ini menjalani karantina khusus sebanyak 15 orang. Terdiri dari 4 orang penumpang Wings Air yang tiba pada Selasa (31/32020) dan 11 orang jamaah Thabliq pindahan dari Masjid Kaki Air.
Sesuai keputusan Satgas Covid-19 lanjut Dokter Albert, mereka diharuskan menjalani karantina khusus karena datang dari daerah terpapar dan tidak ber-KTP Kaimana. Selain yang menjalani karantina khusus, ada puluhan warga lainnya juga yang diwajibkan menjalani isolasi di ruimah masing-masing. Mereka merupakan warga Kaimana yang baru tiba dari daerah yang sudah terpapar virus corona.
“Yang KTP Kaimana itu meskipun screning temperatur normal, dianjurkan untuk karantina mandiri di rumah masing-masing. Mereka akan dipantau ketat oleh Satgas,” tegas Dokter Ahli Bedah RSUD Kaimana ini.
Ditambahkan, warga yang menjalani karantina khusus maupun karantina mandiri di rumah masing-masing ini berasa dibawah pantauan tim Satgas Covid-19 Kaimana. Pemantauan dilakukan setiap hari pada alamat yang sudah terdata dan hasil pantauan dilaporkan kepada Satgas Bidang Pencegahan. (iw)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.