MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Papua Barat tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Melalui berita resminya pada Senin (1/12/2022), BPS merilis IPM Papua Barat pada tahun 2022 mencapai 65,89 atau meningkat 0,63 poin (0,97 persen) dibanding capaian tahun sebelumnya.
Selama 2010-2022, IPM Provinsi Papua Barat rata-rata meningkat sebesar 0,84 persen pertahun.
Peningkatan IPM Provinsi Papua Barat 2022 terjadi pada semua dimensi, baik umur panjang, hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak.
Percepatan pertumbuhan IPM tahun 2022 sangat dipengaruhi oleh naiknya ratarata pengeluaran per kapita yang disesuaikan.
Indikator ini naik dari 7,9 juta rupiah pada tahun 2021 menjadi 8,1 juta rupiah pada tahun 2022.
Dari sisi pendidikan, pada tahun 2022 anak-anak berusia 7 tahun memiliki harapan dapat menikmati pendidikan selama 13,21 tahun atau setara dengan lamanya waktu untuk menamatkan pendidikan hingga setingkat Diploma I.
Angka ini meningkat 0,08 tahun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 13,13 tahun.
Selain itu, rata-rata lama sekolah penduduk umur 25 tahun ke atas juga masih meningkat 0,15 tahun dari 7,69 tahun pada tahun 2021 menjadi 7,84 tahun pada tahun 2022.
Dari sisi kesehatan, bayi yang lahir pada tahun 2022 memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 66,46 tahun; lebih lama 0,32 tahun dibandingkan dengan mereka yang lahir pada tahun sebelumnya. (dra)
