PEGAF, KLIKPAPUA.com- Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Kesehatan, terus menggenjot upaya pelayanan kesehatan ke daerah.
Salah satunya melalui kegiatan pemberian imunisasi dari tim Integrasi Pegunungan Arfak, yang berlangsung di Distrik Sururey, Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat, Rabu (4/10/2023).
Ketua tim Integrasi Kesehatan, Owira Indou menyampaikan, pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi, pemberian Imunisasi Rutin Tetanus Duifteri (TD) yang menyasar pada Wanita Usia Subur (WUS), pemberian Tablet Tambah Darah (TTD), serta Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM).
“Jadi tujuan dari TD WUS ini, kami melanjutkan dan melengkapi Imunisasi kepada pelajar wanita usia subur yaitu 15 tahun ke atas, agar kekebalan tubuh mereka bisa terbentuk,” kata Owira Indou.
Sehingga, ucapnya, para siswi saat terjangkit penyakit tidak begitu berbahaya, mengingat mereka memasuki usia subur dan usia pernikahan.
Owira Indou yang juga menjabat sebagai, Kepala Seksi Surveilens dan Imunisasi Dinkes Papua Barat menyebutkan, Skrining Penyakit Tidak Menular juga dilakukan kepada semua siswa/siswi untuk mencegah adanya penyakit di tubuh.
“Jadi kami juga lakukan pemeriksaan kolesterol, asam urat, penyakit gula, dan mengukur tinggi badan serta lingkar perut kepada semua siswa,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga memberikan obat tambah darah kepada para pelajar, sebagai bentuk pelayanan petugas dalam penanganan stunting.
“Target kami dari pelayanan kesehatan itu akan menyasar ke beberapa sekolah di Kabupaten Pegunungan Arfak selama tiga hari,” jelasnya.
Lebih lanjut, seorang guru SMA Negeri Sururey, Dedi Selong menyambut baik pelayanan kesehatan dari tim Integrasi.
Menurutnya, angka stunting di Pegunungan Arfak cukup tinggi, sehingga dengan adanya pelayanan kesehatan dari tim integrasi, adalah kesempatan terbaik dari para siswa untuk mendapatkannnya secara gratis.
Ia berharap, pelayanan dari Dinas Kesehatan Kabupaten maupun Provinsi, bisa secara masif dilaksanakan, khususnya kepada para pelajar.
“Secara keseluruhan, kami dari SMA Negeri Sururey berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat yang sudah memberikan layanan kesehatan buat kami,” pungkasnya. (rls/dra)