Pedagang Pasar Sanggeng Akan Direlokasi ke 4 Titik Pasar Sementara Selama 1,6 tahun

0

MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari akan membangun pasar sementara untuk merelokasi para pedagang di pasar Sanggeng, ada empat titik yang disediakan Pemkab Manokwari.

Pasar sementara itu sudah mulai dibangun, yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Manokwari Hermus Indou bersama DPRD Manokwari dan sejumlah tokoh di daerah ini, Kamis (17/11/2022) jalan Toba Sanggeng tepatnya di belakang kantor Perbankan Sanggeng.

Kepala dinas perindustrian, perdagangan, koperasi (Perindagkop) dan UKM Kabupaten Manokwari Jan Ayomi melaporkan, Pasar sementara yang akan dibangun sebanyak 769 ruang dagang baik kios maupun los hamparan.

Los hamparan itu akan difasilitasi tenda ukuran 2×2 meter. Sementara kios akan difasilitasi dengan variasi ukuran.

Ada beberapa lokasi diantaranya, di jalan percetakan akan diisi 143 kios dengan ukuran bervariasi mulai dari 3×4 meter persegi, 3×3 meter persegi dan 2×2 meter persegi.

Lokasi kedua di jalan Toba Sanggeng tepatnya dibelakang gedung perbankan akan diisi 68 kios, 524 tenda bagi mama-mama Papua, dan 44 tenda pedagang kuliner.

Lokasi ketiga di jalan Jenderal Sudirman di kelurahan Padarni atau pada Borobudur akan difungsikan untuk 34 pedagang kios.

Lokasi keempat akan direncanakan di Bumi Marina Amban, untuk melayani pedagang sayur mayur dari Pantura.

“Pemerintah akan memfasilitasi dengan membuka pasar sementara di Bumi Marina Amban bagi pedagang dari Amban, hingga pantura,” kata Jan Ayomi.

Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan, Manokwari adalah kota lama dalam bahasa biak disebut Mnukwar, yang sudah berusia tidak muda lagi sehingga harus dirias secantik mungkin agar Manokwari terlihat cantik dan dapat diminati oleh banyak orang.

Sebagai kota peradaban dan ibu kota provinsi Papua Barat Manokwari harus lebih maju dari daerah lain di Papua Barat.

“Membangun pasar sanggeng tidak hanya membangun para pedagang melainkan membangun masyarakat di daerah ini dan juga masyarakat di kabupaten sekitar Manokwari,” tuturnya.

Diutarakan, Pemkab Manokwari berupaya mengembalikan pasar Sanggeng sebagai pusat perbelanjaan di Manokwari yang modern.

Pasar sementara yang akan dibangun membutuhkan dukungan dari masyarakat agar pembangunan tidak terhambat, karena pembangunan pasar sementara ditarget rampung selama dua bulan.

Pasar sementara yang dibangun bisa bertahan selama 1,6 tahun, sembari menunggu pembangunan pasar sanggeng yang baru.

“Mari kita nikmati pasar sementara ini selama 1,6 tahun kedepan sambil menunggu pembangunan pasar yang baru,” ucapnya.

Selain melakukan Peletakan batu pertama, Bupati Hermus juga menyerahkan 10 tenda kepada pedagang.

Usai seremoni pembangunan pasar sementara, Bupati Manokwari meninjau lokasi pasar Sanggeng. (dra)



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.