Sertijab Kepala Distrik Manimeri Sejumlah PR Diberikan kepada Kepala Distrik yang Baru

0
BINTUNI,KLIKPAPUA.COM– Sejumlah Pekerjaan Rumah (PR) diberikan kepada Kepala Distrik  Manimeri yang baru Abdul Aziz Imran Kosepa, untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan setelah ditinggalkan Plt Kepala Distrik yang lama Renhard Maniagasi.
Dalam sambutan di acara serah terima jabatan Kepala Distrik Manimeri, di Kantor Distrik manimeri, Selasa (21/1/2020), pejabat lama Renhard Maniagasi menyebutkan ada beberapa PR yang harus dikerjakan. Di antaranya terkait update dan penertiban data kependudukan, serta administrasi catatan sipil.
Update dan pendataan aparatur kampung dan Baperkam. Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan di kampung, serta perlu ada peningkatan kapasitas ASN.
“Kepada para ASN dan aparatur kampung, untuk sama – sama mendukung program inovasi yang akan dilakukan oleh Distrik Manimeri,” pesannya.
Sementara itu pejabat yang baru Abdul Aziz Imran Kosepa dalam sambutannya mengatakan jabatan ini adalah amanah sehingga ia membutuhkan dukungan dari aparat kampung, terutama staf distrik.
“Saya tidak bisa sendiri tetapi butuh bapa ibu, ketik anda berada disamping saya mari kita maju sama sama,” katanya.
Dikesempatan yang sama, dalam arahannya, Wakil Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop mengatakan jabatan ini merupakan amanah yang harus dijalankan dengan baik.
Ia berpesan kepada Kepala Distrik baru sebagi aparatur negara harus memiliki prinsip melayani, menggunakan kepentingan masyarakat, selalu utamakan berkoordinasi tentang hal apapun terkait dengan kepentingan lembaga serta merangkul stafnya.
“Saya harap kalau ada pertemuan turun ke kampung jika ada masalah cari solusi dan jalan keluarnya bersama serta selalu koordinasi dengan pemerintah,” kata Matret yang juga pernah menjadi kepala distrik.
Dalam acara tersebut, keluarga besar Distrik Manimeri juga menyiapkan makanan yang telah dimasak dengan cara tradisional bakar batu. (at/bm)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.