BINTUNI,KLIKPAPUA.com—Bupati Teluk Bintuni, Matret Kokop, membuka sosialisasi standar satuan harga tahun 2025 dilingkup Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni pada Senin (2/12/2024).
Dijelaskan Matret, bahwa pengadaan barang/jasa membutuhkan standar harga satuan di setiap unit barang/jasa yang berlaku setiap daerah. Yang terbagi atas Standar Satuan Harga (SSH), Standar Harga Satuan Regional (SHSR), Standar Biaya Umum (SBU), Analisa Standar Belanja (ASB) dan Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK).
Dalam penetapan standar harga satuan, merujuk pada peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020, yang menyebut bahwa masing-masing daerah menetapkan standar harga satuan dengan memperhatikan tingkat kamahalan yang berlaku di suatu daerah (pertimbangan standar harga satuan regional).
Menurut Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang belanja daerah, analisis standar belanja, standar harga satuan, dan/atau standar teknis digunakan untuk menyusun rencana kerja dan anggaran dalam penyusunan rancangan perda tentang APBD yang ditetapkan dalam perkada.
Lanjut Matret menjelaskan, bahwa Standar Satuan Harga (SSH) Teluk Bintuni tahun 2025 adalah pemutahiran SSH tahun 2024, untuk mendapatkan standar harga yang dapat digunakan di Pemkab Teluk Bintuni.
Diharapkan SSH akan memudahkan penyusunan anggaran dan pengawasan serta mendapatkan harga barang yang wajar dan patut, dengan memperhitungkan berbagai aspek serta tersusunnya data base SSH yang wajar dan patut.
“Oleh karena itu saya berharap para Pimpinan Perangkat Daerah, Kasubag Perencanaan dan Keuangan nanti bisa menilai dan menyusun perencanaan-perencanaan yang dibuat oleh perangkat daerah masing-masing, benar-benar harus standar, sehingga berada dalam nilai kewajaran, kemudian bisa dilaksanakan serta efisien,” harapnya.
Atas nama Pemkab Teluk Bintuni, Bupati Matret juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada tim penyusun yang telah membantu Pemkab Teluk Bintuni dalam penyusunan standar satuan harga.
“Selanjutnya kepada para pimpinan perangkat daerah, para Kasubag perencanaan dan bendahara, mengingat pentingnya kegiatan ini, maka diharapkan dalam mengikuti dengan serius, sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai, dalam rangka mewujutkan Teluk Bintuni yang damai, maju, produktif dan berdaya saing,” tuntasnya. (red)
