Bupati Bintuni Sesalkan dan Sedih Atas Pembantaian Sadis di Meyerga

0

BINTUNI,KLIKPAPUA.com- Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw menyesalkan dan sedih dengan adanya kasus pembantaian pekerja jalan Trans Teluk Bintuni-Maybrat di Kampung Meyerga distrik Moskona Barat.

Kepada wartawan, Jumat (30/9/2022) bupati berharap kepada aparat keamanan, untuk segera melakukan penangkapan terhadap pelaku dan diberikan hukuman yang sesuai dengan tindakan mereka.

“Kita sangat sesalkan apa yang terjadi di Meyerga yang telah melakukan pembunuhan sadis, saya minta aparat keamanan segera mengambil langkah evakuasi jenazah dan korban luka untuk dilakukan tindakan pengobatan dan mengembalikan jenazah ke pihak keluarga,” ujarnya.

Bupati mengatakan, Jumat pagi Dandim 1806 dan Kapolres Teluk Bintuni telah memimpin apel gabungan penyisiran ke tempat kejadian perkara sekaligus mengambil mengevakuasi jenazah dan mendahulukan korban yang luka.

“Saya sudah koordinasi dengan dandim dan kapolres untuk pimpin pasukan ke Atas sekaligus mengambil jenazah serta menyelamatkan terlebih dahulu korban luka,” kata Kasihiw lagi.

Bupati mengatakan sangat sedih dengan hal ini apalagi korban adalah karyawan dalam pembangunan jalan di Moskona Barat. Namun sebagai pemerintah daerah ia sedang berusaha mengevakuasi jenazah agar dapat dikembalikan ke rumah masing-masing.

Ketika ditanya tindakan tegas sebagai Bupati menjawab sifat kriminal tersebut apapun motivasinya harus di proses dengan hukum yang berlaku, namun bupati berharap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi.

“Saya kira ini sudah ranah kepolisian, namanya kriminal apapun motivasinya ini sudah sifatnya kriminal harus di proses dengan hukum yang berlaku ini menjadi ranah Polri dan TNI kita serahkan, tapi saya tidak mau itu terjadi lagi, kita tidak ingin mengganggu situasi keamanan yang ada di Bintuni,” tegasnya. (dr)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.