Mantan Sekwan DPR PB Merapat, Hanura Maybrat Optimis Raih 5 Kursi di Pemilu 2024

0

MAYBRAT, KLIKPAPUA.com- Dewan pimpinan cabang (DPC) Partai hati nurani rakyat (Hanura) kabupaten Maybrat membuka pendaftaran bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) untuk Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) setempat periode 2024-2029 yang berlangsung di sekretariat Partai Hanura pada, Senin (6/3/2023) di Kumurkek.

Ketua DPC partai Hanura kabupaten Maybrat Lewi Saa kepada media ini mengatakan, Partai Hanura kabupaten Maybrat membuka pendaftaran berlansung selama Satu bulan, dan partai Hanura sejauh ini siap membuka diri untuk bakal calon yang mendaftarkan diri dari Dapil Aifat Raya, Aitinyo Raya, Ayamaru Raya dan Yumases raya.

Lewi menarget, pada Pemilu 2024 partai Hanura meraih lima kursi di DPRD Maybrat.

“Dulu saya cuma seorang diri jadi anggota DPRD kabupaten Maybrat dan saya bekerja hingga Pemilu 2019 meraih 3 kursi. Jadi pemilu 2024 saya yakin partai Hanura pasti meraih Lima Kursi,” ujar Lewi.

Lewi mengungkap, optimisme itu didukung oleh banyaknya tokoh yang merapat ke partai besutan Oesman Sapta Odang. Diantaranya Mathius Asmuruf mantan Sekwan DPR Papua Barat.

“Alasannya kami bisa meraih lima kursi, karena semua yang mencalonkan diri di partai Hanura itu datang dari kalangan ketokohan, intelektual, Anggota DPRD kabupaten Maybrat yang masih aktif dan memiliki Fraksi di DPRD,” bebernya.

Sementara itu, Matius Asmuruf mengatakan, dirinya telah menyerahkan semua dokumen yang menjadi syarat pendaftaran sebagai bacaleg DPRD kabupaten Maybrat.

“Apa bila kedepannya kami terpilih maka kami akan kolaborasi dengan semua pemangku kepentingan untuk membangun masyarakat di kabupaten Maybrat,” kata Matius.

Turut hadir dalam pendaftaran itu, Lewi Saa ketua DPC partai Hanura kabupaten Maybrat, Ronald Turot ketua panitia pendaftaran Bacaleg, Sepnat Saruk Asmuruf anggota DPRD kabupaten Maybrat fraksi Hanura dan Matius Asmuruf Bacaleg partai Hanura Dapil II Aitinyo. (ons)

 


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.