
MANSEL,KLIKPAPUA.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari Selatan menyiapkan lahan seluas 10 hektare untuk pembangunan Sekolah Rakyat, salah satu program Nawacita Presiden Prabowo Subianto.
Hal tersebut disampaikan Bupati Manokwari Selatan, Bernard Mandacan, saat meninjau lokasi persiapan pembangunan sekolah di Kampung Sabri, Distrik Ransiki, Selasa (28/10/2025).
“Pembangunan Sekolah Rakyat di Mansel sedang dalam proses koordinasi antara Dinas Sosial dengan Kementerian Sosial. Kami berharap pembangunannya dapat dimulai tahun depan,” ujar Bupati Bernard.
Ia menegaskan, program pemerintah daerah harus sejalan dengan program Nawacita Presiden Prabowo Subianto.
“Untuk pembangunan Sekolah Rakyat, kami sudah menyiapkan lahan seluas 10 hektare. Saat ini proses land clearing atau pembukaan lahan sedang berjalan. Mudah-mudahan selesai tahun ini agar pembangunannya bisa segera dimulai tahun depan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Jaminan Sosial Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan KB Manokwari Selatan, Petrus A. Deda*, yang mendampingi Bupati dalam peninjauan lokasi, mengatakan bahwa Pemda melalui Bupati memberikan perhatian khusus terhadap program tersebut.
Menurutnya, lahan seluas 10 hektare itu akan digunakan untuk membangun tiga jenjang pendidikan SD, SMP, dan SMA berbasis asrama.
Kawasan pendidikan itu juga akan dilengkapi dengan fasilitas olahraga seperti lapangan futsal, stadion mini, dan lintasan lari berstandar internasional.
“Program Sekolah Rakyat merupakan salah satu agenda Nawacita Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan memutus rantai kemiskinan antargenerasi melalui penyediaan pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan berkelanjutan,” jelas Petrus.
Ia menambahkan, pembangunan fisik sekolah akan dilaksanakan oleh pemerintah pusat, sementara pemerintah daerah bertanggung jawab menyiapkan lahannya.
“Untuk urusan lahan, Pemda bersama pemilik hak ulayat sudah melakukan pembicaraan dan kesepakatan bersama,” ujarnya. (aco/red)

















