Wamenkop RI Resmikan Koperasi Merah Putih di Manokwari 

0
Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono (tengah) meresmikan koperasi merah putih di kampung Aimasi, Distrik Aimasi, Kabupaten Manokwari, Papua Barat. (Foto: Gemelin/klikpapua)

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Wakil Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Ferry Juliantono, meresmikan koperasi Merah Putih di kampung Aimasi, Distrik Aimasi, Kabupaten Manokwari, Sabtu (28/6/2025).

Peresmian ini, didampingi Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, Bupati Manokwari Hermus Indou dan forkopimda setempat.

‎Wamenkop RI, Ferry Juliantono mengatakan, Peresmian ini merupakan percontohan koperasi merah putih, sebagai bagian dari gerakan nasional pembentukan 80 ribu koperasi desa/kelurahan di seluruh Indonesia.

Koperasi merupakan pilar utama perekonomian nasional yang kini tertinggal dibandingkan BUMN dan sektor swasta.

Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen untuk mengembalikan koperasi ke posisi strategisnya, terutama melalui pengembangan koperasi desa.

‎“Kalau tiang ekonomi kita, yaitu koperasi, miring, maka bangunan ekonominya juga goyah. Kita ingin tegakkan kembali tiang ini,” ujarnya.

‎Ia menegaskan bahwa Koperasi Merah Putih di Kampung Aimasi akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti unit simpan pinjam, toko, gudang, apotek, klinik, dan transportasi.

‎“Mock-up ini akan menjadi model koperasi desa yang ideal dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat lokal,” katanya.

‎Wamenkop juga menyoroti pentingnya data desa yang presisi sebagai landasan pengambilan keputusan koperasi.

Ia mencontohkan, koperasi yang ingin menjadi agen pupuk atau LPG harus mengetahui secara pasti jumlah petani, luas lahan, maupun jumlah rumah tangga pengguna.

‎Sebagai langkah awal, pemerintah akan menetapkan sepuluh desa percontohan di Papua Barat, termasuk Aimasi, untuk memulai pembangunan basis data desa yang akurat. Proses ini akan melibatkan akademisi.

‎“Koperasi ini bukan hanya unit ekonomi, tetapi juga pusat pembelajaran, pelayanan masyarakat, dan alat perjuangan untuk mewujudkan keadilan sosial,” tambahnya.

‎Ia memastikan bahwa Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB), bank-bank daerah, dan bank-bank Himbara akan turut mendukung operasional koperasi desa di Papua Barat.

Bupati Hermus, menyampaikan Pemkab Manokwari mendukung selalu program prioritas Presiden Republik Indonesia terutama membentuk Koperasi Merah Putih di seluruh kampung di Manokwari.

“Hari ini kita bangga dikunjungi Wamen untuk melihat kesiapan Manokwari untuk memastikan bahwa pemerintah Manokwari mendukung program prioritas Presiden untuk menjadikan koperasi sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Bupati menyebut, ada sebanyak 173 kampung di Kabupaten Manokwari yang sedang di upaya memiliki Koperasi Merah Putih.

“Di Kabupaten Manokwari jumlah Koperasi kami di kelurahan totalnya 173 dan semuanya telah dilakukan sosialisasi untuk pembentukan koperasi desa dan saat musyawarah kampung, 100% siap dilaksanakan,” ungkap Hermus.

Saat ini sekitar 136 kampung yang dalam proses verifikasi legalitas di Kemenkumham dan sekitar 18 persen atau 32 koperasi, untuk Administrasi Hukum Umum (AHU) sudah diterbitkan sehingga Manokwari terbanyak di Provinsi Papua Barat. (mel)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses