Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan melepas keberangkatan rombongan ziarah keagamaan tahun 2022. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan melepas keberangkatan rombongan ziarah keagamaan tahun 2022 sebanyak 55 yang terbagi menjadi dua gelombang, gelombang pertama diberangkatkan besok dan gelombang kedua diberangkatkan pada 20 Maret.
Pantauan klikpapua.com, pelepasan rombongan turut dihadiri Kepala Biro Kesra Papua Barat serta sejumlah pimpinan OPD. Pelepasan dimulai dengan ibadah bersama yang dipimpin Ketua Klasis GKI Manokwari,Pdt. J. Mamoribo, yang bertempat di Gedung Serbaguna Gereja Efrata Wosi, Sabtu (19/2/2022).
Gubernur saat melepaskan rombongan bercerita mengenai pengalamannya saat berkunjung ke Israel serta asal program terlaksana sejak tahun 2003 ketika dirinya masih menjabat Bupati Manokwari. Tahun 2003 awalnya program tersebut diusulkan oleh Alm. Pdt Wanma yang hendak mendirikan perusahaan bilamana ada kegiatan kunjungan ke Israel dapat diakomodir.Dominggus Mandacan sebagai Bupati mendukung dan telah memberangkatkan para pimpinan keagamaan.
“Tahun 2003 itu Pendeta Wanma ketemu saya dan bicara program ke Israel. Sebagai Bupati saat itu saya sampaikan mendukung untuk buat perusahaan agar kita programkan untuk ke Israel oleh pimpinan gereja,” beber Gubernur.
Salah satu momen yang paling berkesan saat melaksanakan ziarah ke Israel adalah berdoa di tembok ratapan sembari meminta suatu saat dipercayakan mengemban amanat sebagai Gubernur Papua Barat.
Lebih lanjut Gubernur berpesan, agar rombongan selalu mengutamakan penerapan protokol kesehatan di karena masih dalam situasi pandemi, utamanya mengikuti anjuran pihak travel sebagai penanggungjawab. “Pertama, perjalanan ke luar negeri ini butuhkan tenaga dan kemampuan ekstra, jaga kesehatan dan pandemi Covid-19 harus taat prokes. Selalu berdoa dan bekerja agar pergi dengan sehat nanti kembali juga sehat,” harapnya.
Sementara Pimpinan Tour and Travel Shalom Papua, Pdt. Emma Ellen Wanma menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Papua Barat yang telah memberikan kepercayaan dalam menangani urusan keberangkatan.
“Urusan administrasi mulai dari tiket, Visa dan kelengkapan persyaratan keberangkatan telah lengkap dan aman. Nantinya rombongan asal Papua Barat akan terbang langsung ke negera tujuan,” ucapnya.
“Kepengurusan rombongan ini karena situasi Covid, saya bersyukur kepada Tuhan karena rombongan yang berangkat kal ini sudah ada legitimasi, visa, tiket dan lainnya, besok kami akan meninggalkan Manokwari,” sambungnya.
Rombongan yang diberangkatkan sebanyak 55 orang, rombongan pertama akan diberangkatkan besok dari Bandara Rendani dan rombongan kedua pada 20 Maret mendatang. “Rombongan langsung diterima oleh Pemerintah Israel, tidak lewat negara lain, tapi kali ini langsung,” tuturnya. (aa)
