PWI Papua Barat Sukses Gelar UKW 2025, 30 Peserta Dinyatakan Kompeten

0
UKW yang digelar PWI Papua Barat atas dukungan SKK Migas wilayah Papua Maluku, KKKS wilayah Papua Barat dan PWI Pusat resmi ditutup, Selasa (9/12/2025) sore.
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com – PWI Papua Barat dengan dukungan SKK Migas Perwakilan Papua Maluku serta KKKS wilayah Papua Barat (bp Berau,Ltd dan Genting Oil Kasuri,Pte.Ltd) sukses menyelenggarakan Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) tahun 2025. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 8–9 Desember 2025, di Aston Niu Hotel Manokwari.
UKW PWI Papua Barat Angkatan IX ini menghadirkan enam penguji dari PWI Pusat dan diikuti 32 wartawan yang berasal dari Manokwari, Teluk Bintuni, Fakfak, dan Kaimana. Pada hari terakhir, sebanyak 30 peserta dinyatakan lulus, sementara dua peserta belum kompeten.
Penutupan UKW dilakukan oleh Koordinator Departemen Forum Komunikasi (Forkom) SKK Migas Perwakilan Papua Maluku, Otniel L. Wafom. Hadir pula Government & Public Relations Supervisor KKKS Genting Oil Kasuri Pte. Ltd, Allitha Juliet.

Otniel Wafom mengatakan bahwa penyelenggaraan UKW merupakan bentuk sinergi untuk meningkatkan kualitas pemberitaan yang akurat, berimbang, dan bertanggung jawab di Papua Barat. Ia menyampaikan selamat kepada 30 peserta yang dinyatakan kompeten.
“Kegiatan seperti ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas wartawan di Papua Barat. Berkat kerja-kerja wartawan, program SKK Migas dapat dikenal masyarakat luas. Kami berharap teman-teman yang sudah kompeten terus berkarya dengan tulisan yang mengedukasi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh wartawan di Papua Barat diharapkan dapat mengikuti UKW agar memiliki standar kompetensi yang sama.
Direktur Lembaga UKW PWI Pusat, Aat Surya Safaat, menegaskan bahwa wartawan yang telah dinyatakan kompeten harus terus menulis, karena karya jurnalistik adalah identitas profesi.

“Kartu UKW dari Dewan Pers membuat kita lebih percaya diri menghadapi masa depan jurnalistik dan berkontribusi bagi kemajuan tanah Papua,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa selain kompeten, wartawan wajib menjunjung etika dan sopan santun. “Wartawan harus beritikad baik, gigih, dan sopan santun,” ujarnya.
Ketua PWI Papua Barat, Bustam, mengapresiasi dukungan SKK Migas Pamalu, KKSS wilayah Papua Barat dan para penguji PWI Pusat dalam pelaksanaan UKW. Ia juga memberikan semangat kepada peserta yang belum lulus.

“Kita harus terus menulis dan jangan cepat merasa puas. Kita harus tetap berkompetisi dalam karya jurnalistik,” tandasnya.(red)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses