Penutupan Binlat Remaja Polda Papua Barat, Ini Pesan Kapolda

0
Kepolda Papua Barat, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Papua Barat yang mewakili Gubernur Papua Barat, Pangdam  XVIII/Kasuari, Ketua MRPB, Ketua Fraksi Otsus DPR-PB, Bupati Teluk Bintuni, Bupati Manokwari Selatan, Wakil Bupati Pegunungan Arfak, Bupati Tambrauw dan tamu undangan lainnya foto bersama usai upacara penutupan Pembinaan dan Pelatihan Penguatan Nilai-nilai Kebangsaan Bintara Remaja Polda Papua Barat. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing memimpin upacara penutupan Pembinaan dan Pelatihan Penguatan Nilai-nilai Kebangsaan Bintara Remaja Polda Papua Barat.
Upacara penutupan Pembinaan dan Pelatih  Penguatan Nilai Kebangsaan Bintara Remaja turut dihadiri Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Papua Barat yang mewakili Gubernur Papua Barat, Pangdam  XVIII/Kasuari, Ketua MRPB, Ketua Fraksi Otsus DPR-PB, Bupati Teluk Bintuni, Bupati Manokwari Selatan, Wakil Bupati Pegunungan Arfak, Bupati Tamrauw dan tamu undangan lainnya.
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing dalam sambutannya berpesan kepada Bintara Remaja Polri Polda Papua Barat, pertama, wajib membangun kepercayaan di tengah masyarakat selaku pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, terutama di tanah Papua Barat.
“Karena saudara adalah Bhayangkara-bhayangkara yang terpilih dari berbagai penjuru daerah di Provinsi Papua Barat,” pesan Kapolda.Kedua, kapolda meminta jaga Marwah dan Kehormatan Tribrata dan Catur Prasetya  dalam segala pelaksanaan tugas dan tanggung jawab.  “Kerjakan setiap tugas yang diperintahkan secara ikhlas dan penuh rasa tanggungjawab,” kata Kapolda.
Ketiga, hindari pelanggaran   yang dapat menodai nama institusi Polri karena dengan dilantiknya sebagai anggota Polri maka identitas bukan lagi individu biasa melainkan seorang aparat penegak hukum yang mempunyai wewenang besar dan tidak boleh disalahgunakan.
Dan keempat, ajak sanak saudara keluarga dan masyarakat untuk bersama-sama mendukung program pemerintah dalam memerangi ancaman virus Covid-19 dengan melakukan percepatan vaksinasi di tempat saudara tinggal.
Lanjut Kapolda, pendidikan karakter di era milenial ini sangatlah penting di mana para Bintara Remaja yang berasal dari segala macam suku, ras, kultur, agama baik berasal dari pegunungan, pesisir dan juga pantai dapat diintegrasikan menjadi satu bagian yang kokoh dengan berlandaskan Pancasila dan semangat persatuan kesatuan NKRI.
Kapolda berharap setelah dilaksanakan Pembinaan dan Pelatihan Bintara Remaja Polri di Polda Papua Barat ini, yang pertama dapat membentuk Bhayangkara-bhayangkara muda yang berkarakter, kebangsaan, dengan dijiwai nilai-nilai luhur Pancasila serta mampu mendorong persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di wilayah Papua Barat dalam pelaksanaan tugas kepolisian negara Republik Indonesia dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kedua menyiapkan Bhayangkara yang berkualifikasi unggul untuk mewujudkan Polri yang presisi atau prediktif responsibilitas dan transparansi berkeadilan serta dapat menjadi agen pemersatu bangsa dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Yang pelaksanaannya dapat diakulturasikan dengan kearifan lokal adat istiadat dan budaya yang berkembang di tengah dinamika masyarakat Papua Barat,” harapnya.
Pembinaan dan pelatihan ini berlangsung selama satu bulan dan berjalan dengan lancar, meskipun pelaksanaannya di tengah-tengah situasi pandemi Covid-19, namun hal tersebut tidak menjadi kendala dan penghambat dalam pelaksanaan pembinaan latihan Bintara Remaja Polri Polda Papua Barat tahun anggaran 2021. (aa)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.