MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Lambatnya penanganan kebakaran di Kabupaten Manokwari menjadi perhatian serius Bupati Hermus Indouw. Bupati Hermus mengatakan, saat ini fasilitas pemadam kebakaran (mobil Damkar) di Kabupaten Manokwari belum tersedia. Namun menurut dia, akan ada hibah dari Pemprov kepada Pemda Manokwari. “Hanya saja sampai hari ini belum diserahkan kepada Pemda Manokwari,” kata Hermus saat ditemui ketika meninjau lokasi kebakaran di area Pasar Wosi, Sabtu (27/2/2021).
Hermus mengakui beberapa kejadian kebakaran di Kabupaten Manokwari belum maksimal dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Manokwari. Oleh karena itu, akan dilakukan pengadaan mobil Damkar, minimal dua atau tiga unit. “Semua itu akan dianggarkan di dalam APBD untuk pengadaan kendaraan tersebut, supaya bisa mengantisipasi kejadian-kejadian serupa yang nanti akan terjadi lagi,” ujarnya.
Yang jelas, menurut Hermus, Pemkab Manokwari harus siap mengantisipasi kejadian apa saja, termasuk bencana-bencana non alam seperti halnya yang dihadapi oleh warga masyarakat saat ini.
Sementara Kepala Satpol-PP Kabupaten Manokwari, Yusuf Kayukatui saat dikonfirmasi melalui telepon seluler membenarkan Pemerintah Kabupaten Manokwari memang memiliki kendaraan Damkar dua unit, namun semua tidak bisa digunakan.
Menurut Yusuf Damkar yang ukuran besar sudah tidak bisa dipakai, karena sudah usia. “Itu pengadaan tahun 2001. Ketika ada kebakaran mobil pemadam kebakaran, itu jalan seperti nene tua yang merayap, sedangkan mobil hibah dari Pemerintah tahun 2018 sudah terbakar saat terjadi demo. Jadi sampai sekarang kita di Kabupaten Manokwari untuk sementara belum memiliki mobil pemadam kebakaran, ” ungkapnya.(aa)
