Kompetisi Film Pendek Islami Tingkat Papua Barat Kembali Digelar, Pendaftaran Dibuka Hingga 30 Mei 2022

0
Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam Kanwil Kemenag Papua Barat, H. Azis Hegemur, S.Ag, MM.
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com—Kantor Wilayah Kementerian Agama Papua Barat melalui Bidang Haji dan Bimas Islam menggelar Kompetisi Film Pendek Islami tingkat Provinsi Papua Barat.
Tema yang diusung yaitu “Ku Syiar Islam dengan Caraku.” Hal ini diharapkan dapat memperlihatkan antusiasme generasi milenial dalam syiar agama Islam melalui kreatifitas IT (Information Technic).
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam Kanwil Kemenag Papua Barat, H. Azis Hegemur, S.Ag, MM, Kamis (3/2/2022) dalam rilisnya.
Kegiatan ini diharapkan mendapatkan outcome yang bermanfaat bagi masyarakat luas khususnya generasi milenial di Provinsi Papua Barat dan memberikan rasa kecintaan serta kebanggaan pada negara kesatuan republik indonesia (NKRI) serta turut menjaga dan melestarikan seni budaya sebagai kekayaan bangsa melalui kontribusi revolusi akhlak.
Tujuan kegiatan Kompetisi Film Pendek Islami ini, di antaranya,
  1. Menyiarkan Agama Islam yang Moderat (Moderasi Beragama Kepada Masyarakat)
  2. Mengembangkan, melestarikan, dan mengali potensi dalam berkreativitas dengan memanfaatkan teknologi;
  3. Melestarikan seni dan budaya serta menjaga kearifan local yang bernuansa islami;
  4. Meningkatkan rasa cinta dan bangga bagi generasi muda dan seni  budaya islam; dan
  5. Memberikan Kesempatan berkreativitas dalam menyiarkan agama islam pada generasi muda;
Subkoordinator Penais, Penyelanggara Zakat dan Wakaf, Auliyah Anshor, ST menambahkan, dalam pelaksanaan Kompetisi Film Pendek Islam, peserta sudah dapat mendaftar baik perorangan/kelompok, dimulai dari sekarang Februari hingga 30 Mei 2022.
Kompetisi tersebut, menurutnya, dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama adalah seleksi di tingkat Provinsi pada Juni hingga Juli 2022. Tiga besar di Tingkat provinsi kemudian akan diikutsertakan dalam kompetisi di tingkat nasional pada bulan Agustus 2022.
Tokoh perfilman nasional, Christine Hakim yang akan menjadi Ketua Dewan Juri Nasional pada event Kompetisi Film Pendek Islami.
Syarat pendaftaran :
  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Beragama Islam
  3. Berusia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun
  4. Perorangan atau kelompok;
  5. Peserta mengirimkan paling banyak 3 (tiga) judul film dalam satu akun media social
Kriteria Film :
  1. Tidak pernah diikutsertakan dalam kompetisi apa pun sebelumnya;
  2. Berisi promosi, imbauan, seruan, atau informasi positif sesuai tema yang ditetapkan;
  3. Durasi paling singkat 6 (enam) menit dan paling lama 10 (sepuluh) menit;
  4. Jenis film berupa: fiksi, atau dokumenter;
  5. Menyertakan thriller dengan durasi 30 (tiga puluh) atau 60 (enam puluh) detik untuk publikasi;
  6. Mewakili daerah yang sama sesuai dengan identitas KTP dari peserta;
  7. Menggunakan subtitle Bahasa Indonesia bagi film yang menggunakan bahasa daerah;
  8. Penggunaan materi musik atau potongan adegan (scene) film yang memiliki hak cipta karya orang lain harus mencantumkan sumber atau melampirkan surat izin dari pemilik karya;
  9. Mencantumkan logo Kementerian Agama pada film yang diikutsertakan;
  10. Film yang dikompetisikan menjadi hak milik Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI. (rls)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.