Ketua KPU Manokwari Buka Suara Soal Foto Viral Bersama Istri Bacakada

0
Christine Ruth Rumkabu, Ketua KPU Manokwari mengklarifikasi foto kedekatannya dengan istri salah satu Bacakada Manokwari. (Foto: Elyas/klikpapua)

MANOKWARI, KLIKPAPUA.com – Ketua KPU Manokwari, Christine Ruth Rumkabu buka suara ihwal foto yang beredar terkait kedekatannya dengan Ketua DPD PWKI Papua Barat, Febelina Wondiwoi pada, Selasa (10/9/2024).

Foto dan video kedekatan keduanya ramai diperbincangkan disejumlah platform media sosial, karena Febelina Wondiwoi merupakan istri dari bakal calon kepala daerah (Bacakada) Manokari yakni Hermus Indou.

Saat konferensi pers, di kantor KPU Kabupaten Manokwari, Selasa (10/9/2024), Ketua KPU Manokwari Christine Ruth Rumkabu mengklarifikasi terkait foto dan video tersebut.

Dirinya mengatakan bahwa foto yang beredar disejumlah platform media sosial diambil saat dirinya belum menjadi Komisioner KPU Kabupaten Manokwari.

Christine sempat menjabat di kepengurusan DPD PWKI Papua Barat sebagai koordinator bidang hukum dan HAM, yang diketuai oleh Febelina Wondiwoi.

Christine resmi mengundurkan diri dari kepengurusan DPD PWKI Papua Barat, saat hendak menjadi calon komisioner KPU.

“Saya meluruskan bahwa saya dilantik menjadi pengurus DPD PWKI Papua Barat sejak tahun 2020. Sebelum saya menjadi anggota KPU Manokwari,” jelasnya.

Dirinya juga mengakui pula bahwa foto yang beredar itu benar dan di ambil dari akun media sosialnya.

“Foto atau video yang beredar itu benar adanya, dan itu foto atau video sebelum saya menjadi ketua KPU,” ujarnya

Christine merasa isu yang dibangun merupakan pembunuh karakter dirinya. Pembahasan terkait foto dan video tersebut, membawa asumsi keberpihakannya pada salah satu Paslon.

“Isu yang dibangun itu pembunuhan karakter perempuan Papua,” kata dia.

“Saya pertegas bahwa saya bekerja profesional, keputusan kami KPU Manokwari bukan hanya keputusan ketua tapi keputusan bersama, berdasarkan koordinasi dengan pimpinan sesuai aturan,” tegas Ketua KPU Manokwari.

Dirinya mengatakan pula, hal ini cukup mengganggunya dan keluarga. Saat ini langkah yang diambil untuk melakukan klarifikasi namun jika masih berkembang, dirinya dapat mengambil langkah hukum.

“Ketika statement ini keluar tidak ada isu yang beredar diluar. Semua informasi yang tidak bisa di pertanggung jawaban ada proses hukumnya,” kata Christine.

“Kelurga saya juga terusik dengan isu ini. Kalau ada yang masih sengaja mencari kesalahan, ada langkah selanjutnya yang akan kami ambil,” tambahnya.

Dirinya berpesan kepada masyarakat untuk menjadi pemilih yang yang cerdas menjelang Pilkada terutama dalam melihat informasi yang berkembang di media sosial.

Berdasarkan penelurusan di salah satu platform media sosial miliknya, foto viral itu diunggah pada 14 Juni 2023. (*)



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.