MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Mansinam 2025 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kamis (30/3/2025).
Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, dan dihadiri oleh Pangdam XVIII/Kasuari, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Sekretaris Daerah Papua Barat, serta jajaran terkait.
Dalam amanatnya, Kapolda Isir menekankan bahwa apel gelar pasukan bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dan sarana prasarana, serta memperkuat sinergi antara seluruh pemangku kepentingan.
“Operasi Ketupat 2025 bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta perayaan Idul Fitri agar berjalan tertib dan aman,” ujar Kapolda Isir.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 52 persen dari total penduduk Indonesia, atau sekitar 146,48 juta orang.
Kapolda Isir menyebut angka ini masih dapat berubah, mengingat pengalaman tahun sebelumnya menunjukkan realisasi jumlah pemudik lebih tinggi dibandingkan hasil survei.
Pemerintah memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 28–30 Maret 2025, sementara puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada 5–7 April 2025.
Untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat, Polri bersama TNI dan instansi terkait akan menggelar Operasi Ketupat secara terpusat mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 di delapan Polda prioritas, serta 26 Maret hingga 8 April 2025 di 28 Polda lainnya.
Sebagai bagian dari strategi pengamanan, pemerintah telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, penyesuaian layanan penyeberangan laut, penghentian sementara proyek konstruksi, serta pengalihfungsian tempat penimbangan kendaraan sebagai area istirahat bagi pemudik.
Selain aspek kelancaran lalu lintas, Kapolda Isir juga menyoroti pentingnya stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok serta bahan bakar minyak (BBM) selama periode Lebaran.
Oleh karena itu, pemantauan pasokan dan distribusi akan dilakukan secara ketat, termasuk penindakan terhadap pelaku penimbunan barang.
“Di saat masyarakat menikmati libur Idul Fitri bersama keluarga, para personel tetap bertugas untuk memberikan pengamanan dan pelayanan terbaik. Selamat bertugas dan tetap semangat!” pungkas Kapolda Isir. (mel)
