BPS: Hunian Kamar Hotel Papua Barat pada Februari 2024 Turun 0,29 persen 

0
BPS Papua Barat merilis berita resmi statistik kondisi inflasi Papua Barat dan Papua Barat Daya. (Foto: Elyas/klikpapua)

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat melaporkan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Papua Barat pada bulan Februari 2024 tercatat sebesar 28,69 persen atau turun 0,29 poin dibandingkan bulan Januari 2024 sebesar 28,98 persen. 

Rata-rata lama menginap gabungan tamu asing dan domestik bulan Februari 2024 pada hotel berbintang di Papua Barat adalah 1 hingga 2 hari atau turun 0,08 poin dibandingkan bulan Januari 2024.

“Rata-rata lama menginap tamu asing adalah sebesar 2,24 hari dan tamu domestik adalah sebesar 1,53 hari. TPK Februari 2024, Papua Barat menempati peringkat ke-13 se Sulampua,” kata Merry Kepala BPS Papua Barat, Senin (1/4/2024)

TPK Provinsi Papua Barat Daya kata Merry, lebih tinggi dibandingkan dengan Provinsi Papua Barat yang mencapai 48,32 persen. TPK Papua Barat Daya naik sebesar 5,60 persen poin secara bulanan dan naik secara tahunan sebesar 3,70 persen poin. 

“Adapun klasifikasi hotel bintang tertinggi tercatat di kota Sorong yakni sebesar 50,38 persen,” jelas Merry.

Selanjutnya, perkembangan rata-rata menginap tamu menurut kategori, baik tamu asing, domestik dan lokal.

Dikatakan Merry, untuk rata-rata lama menginap tamu (RLMT) pada hotel klasifikasi bintang di Papua Barat pada Februari 2024 adalah selama 1,54 hari. Turun sebesar 0,08 persen secara bulanan dan juga turun sebesar 0,22 persen secara tahunan. 

Jika dilihat berdasarkan kategori tamu, RLMT asing di Papua Barat mencapai 2,24 hari, lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Namun, lebih rendah dibandingkan bulan yang sama tahun lalu. 

“Sedangkan untuk RLMT tamu domestik di Papua Barat 1,53 hari lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya, maupun dibandingkan bulan yang sama tahun lalu,” ungkap Merry.

Sementara itu, untuk rata-rata menginap pada hotel klasifikasi Bintang di Papua Barat Daya adalah selama 1,75 hari. Naik sebesar 0,22 persen secara bulanan dan juga naik sebesar 0,05 persen secara tahunan. 

Menurut Merry, jika dilihat berdasarkan kategori tamu, untuk RLMT asing di Papua Barat Daya mencapai 1,43 hari lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya, dan dibandingkan dengan bulan Februari 2023.

Sedangkan untuk tamu domestik RLMT mencapai 1,81 hari. Lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan juga bulan yang sama tahun sebelumnya.

“Jika melihat TPK Hotel berbintang di wilayah Sulampua pada Februari 2024 TPK Hotel berbintang tertinggi terjadi di Sulteng, Sulsel dan Papua Barat Daya,” ucap Merry.

Ditambahkannya, TPK Hotel berbintang Provinsi Papua Barat menempati urutan ke-13 dari 14 Provinsi di wilayah Sulampua. Sedangkan Papua Barat Daya menempati urutan ke-3. (dra).


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.