KLIKPAPUA,KAIMANA- Seleksi CPNS Kabupaten Kaimana menggunakan sistim Computer Assisted Test (CAT) mulai dilaksanakan, Rabu (24/4/2019).
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) ini berlangsung cukup ketat dan sistematis. Seleksi sendiri dibagi dalam beberapa sesi dengan jumlah peserta 130 orang.
Sesuai pantauan, pelaksanaan seleksi kompetensi dasar dan seleksi kompetensi bidang bagi 1.811 pelamar CPNS Kaimana ini berlangsung cukup ketat dan sistimatis. Selain kondisi ruang tes yang benar-benar steril, peserta juga diwajibkan melakukan registrasi ulang dengan menunjukkan KTP asli atau KK asli atau surat kependudukan asli yang dikeluarkan Dinas Dukcapil.
Selain itu, peserta seleksi juga diwajibkan mengenakan pakaian hitam putih, dalam hal ini kemeja putih dan celana hitam bagi pria. Sedangkan bagi peserta perempuan diwajibkan mengenakan rok hitam. Sebelum masuk ruang ujian, peserta wajib menitipkan tas pada bagian penitipan yang sudah disiapkan Panselda (Panitia Seleksi Daerah) dan hanya diperkenankan membawa nomor ujian kedalam ruangan.
Wakil Bupati Kaimana, Ismail Sirfefa, S.Sos,MH saat dikonfirmasi usai melakukan peninjauan ruang pelaksanaan tes mengaku bangga dengan kesiapan dan sistim kerja yang dibangun Panselda CPNS Kaimana.
Wabup memberikan apresiasi kepada Panselda yang telah dengan sistimatis mempersiapkan pelaksanaan tes, meskipun sistim CAT ini baru pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Kaimana.
“Untuk kesiapan penyelenggaraannya, kalau mau dilihat, kita ini rangking teratas untuk Papua Barat. Ini luar biasa sekali walaupun bagu pertama untuk Kabupaten Kaimana. Disampaikan oleh panitia seleksi dari provinsi dan pusat, ketika mereka mengelilingi beberapa daerah di Papua dan Papua Barat, Kabupaten Kaimana mendapat pujian yang luar biasa karena sangat representatif dari kesiapan gedungnya hingga kerja Panseldanya,” ungkap Wabup.
Ditambahkan, kedepan Pemerintah Kabupaten Kaimana akan lebih fokus mempersiapkan sarana dan prasarana sehingga lebih memadai untuk menyelengarakan CAT.
“Sekarang ini perangkat komputer kita memang masih terbatas bahkan masih sistim pinjam, tetapi kami bertekad kedepan akan membangun dan menyiapkan sarana yang memadai, sehingga ada gedung khusus dan sarana pendukung yang bisa diakses untuk kegiatan tes dan lainnya,” pungkas Wabup. (iw)