KAIMANA,KLIKPAPUA.com–Bupati Kaimana, Freddy Thie memastikan dalam waktu dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) khusus Nelayan segera dibangun.
Bupati menyampaikan ini dalam rapat penyelesaian masalah BBM dan pengendalian inflansi daerah bersama pihak Pertamina dan pengelola SPBU dan APMS di Ruang Rapat Kantor Bupati Kaimana, Jumat (23/9/2022).
Bupati meminta Dinas Perikanan Kaimana untuk secepatnya menyiapkan karti bagi nelayan atau pelaku usaha perikanan sehingga ketika SPBU nelayan dibangun, pelaku usaha perikanan juga telah mengantongi kartu.
“Saya minta Dinas Perikanan supaya secepatnya kelompok nelayan itu disiapkan kartu nelayan. Dalam waktu dekat akan dibangun SPBU nelayan. SPBU nelayan juga menjual minyak subsidi. Saya mau paralel saat nanti dibangun, kita juga siapkan kartu nelayan sehingga kalau nanti kalau beroperasi itu masyarakat nelayan yang sudah punya kartu bisa menggunakan fasilitasi SPBU nelayan,” ujar Bupati.
Menanggapi ini, Kepala Dinas Perikanan Kaimana, Gustaf Werfete yang turut hadir dalam pertemuan menjelaskan, selama ini pihaknya sudah memfasilitasi pengurusan Kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan (KUSUKA) bagi para nelayan OAP maupun non OAP.
Total pelaku usaha perikanan yang sudah tercover dan memiliki Kusuka sebanyak 572 orang. Gustaf meminta agar ketika nanti terbit regulasi terkait sistim penyaluran BBM dari Pemerintah Daerah dapat mengakomodir hak para nelayan pemegang Kusuka.
“Kita selama ini sudah buatkan kartu Kusuka. Jadi sudah terdaftar sebanyak 572 pelaku usaha. Jadi para Kusuka ini OAP dan non Oap tercover. Mungkin kalau nanti ada regulasi, kami minta kartu Kusuka ini juga diamankan dalam rekomendasi itu,” harapnya. (iw)
