KAIMANA,KLIKPAPUA.com–Dana Rp.100 Juta untuk 51 RT dalam wilayah Kelurahan Kaimana dan Kelurahan Krooy, Distrik Kaimana dengan total 5,1 Miliar resmi diluncurkan, Jumat (23/9/2022).
Peluncuran ditandai penyerahan dana secara simbolis kepada dua perwakilan Ketua RT oleh Bupati Kaimana, Freddy Thie bertempat di Halaman Kantor Distrik Kaimana.
Penyerahan secara simbolis dana yang menjadi bagian dari visi misi Pemerintah Kabupaten Kaimana ini turut disaksikan perwakilan pihak Kejaksaan Negeri Kaimana, Pengadilan Negeri Kaimana, serta Asisten I Setda Kaimana dan sejumlah pimpinan OPD.
Bupati Freddy dalam sambutannya meminta para Ketua RT untuk memanfaatkan dana secara baik, mengingat uang yang dialokasikan ini merupakan uang rakyat yang pemanfaatannya harus dapat dipertanggungjawabkan.
Para Ketua RT hanya sebagai perantara untuk mengelola dana ini menata wilayah RT masing-masing. Oleh karenanya, uang tidak dialokasikan ke rekening pribadi, tetapi melalui rekening RT.
“Tadi pak Kepala Distrik laporkan akan membenahi struktur RT supaya fungsi pengawasannya nanti jalan. Jadi uang ini bukan dikirim ke rekening pribadi, tapi ke rekening RT supaya mudah diawasi,” tegas Bupati.
Bupati juga ingatkan, pemanfaatan anggaran harus tepat sasaran karena nantinya akan dilakukan evaluasi. Pemanfaatan dana harus difokuskan untuk mendukung program pemerintah daerah menjadikan Kaimana nol sampah dan Kaimana sebagai kota wisata.
“Ini uang rakyat yang dititipkan kepada bapak-ibu RT untuk mengurus RT mulai dari kebersihan, keamanan, ketertiban, keindahan dan ketenteraman menuju Kaimana nol sampah dan Kaimana kota wisata. Pariwisata itu yang dijual bukan hanya spot-spot yang bagus tetapi rasa aman dan nyaman, kebersihan, keindahan itu juga perlu bagi setiap pengunjung,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Freddy Thie kembali ingatkan, dana yang dialokasikan ini harus dapat dipertanggungjawabkan pemanfaatannya. Ia meminta para Ketua RT untuk lebih giat dan fokus pada masalah kebersihan.
“Uang ini entah mau digunakan untuk gaji orang sapu jalan atau untuk beli sejumlah peralatan bersih-bersih atau mungkin untuk kebutuhan-kebutuhan lain di RT, silahkan RT atur baik-baik dan harus ada pertangungjawaban,” pesannya sembari meminta kepala distrik dan lurah untuk tegas dalam melakukan pengawasan. (iw)
